Revenge.

61 4 3
                                    









BRAKK!!

Semua pelajar yang ada di dekat situ terkejut apabila melihat gadis bernama Ahyeon di tolak ke arah loker dengan kuat.

"BISA-BISANYA KAU MENUMPAHKAN AIR DI SEPATU KU!!?"

"M-maaf... aku tidak sengaja..." Ahyeon menunduk ketakutan, nada suara dan tangannya mula menggigil.


"Wihh, kenapa nihh?" Jinni dan Lily baru saja datang dan melihat mereka berdua.

"Gadis sialan ini menumpahkan air di sepatu ku, lihat!!" Lily dan Jinni melihat ke arah sepatu Bae.

Itu memang masalah kecil.. Tapi bagi Bae, itu masalah besar.

"Anjir, sudah berani yaa" Jinni mulai mengcengkam rambut Ahyeon.

"Stt.. Tolong.. Ak-aku minta ma- aww" Ahyeon meringis kesakitan.

Orang-orang yang ada di situ tidak mampu menolong gadis itu.



"YAAKKK!!" Lily, Jinni dan Bae menatap gadis yang berteriak ke arah mereka.

"Lepaskan dia." Gadis itu menatap tajam ke arah mereka bertiga.

"Kalau kita gak mau, gimana?" Jinni semakin erat mengcengkam rambut Ahyeon.




BUKK!!

Orang-orang yang ada di situ melebarkan mata saat melihat gadis itu melemparkan bola basket ke arah Jinni.

"SIALAN!!" Jinni melepaskan cengkamannya di rambut Ahyeon kemudian dia melangkah cepat ke arah gadis itu dan langsung mengcengkam kerah baju gadis itu.



"LEPASKAN KYUJIN!!" Sudah sampai.. Trio cantik.

Sullyoon menarik tangan Ahyeon "Kamu tidak apa-apa?" Ahyeon hanya mengangguk tapi dia menangis.

"INI SUDAH KETERLALUAN!!" Haewon membentak mereka bertiga.

"Benar.. Aku akan melaporkan ini pada orang tua kalian." Kyujin tersenyum sinis.

"Kau mahu laporkan ke orang tua ku? Silakan, mereka sudah tidak ada." Semuanya terkejut mendengar apa yang di katakan Lily kecuali Jinni dan Bae.

"Ohh, orang tua nya sudah tidak ada.. Pasti.." Kyujin mahu menyambungkan perkataannya tapi di tahan oleh Jiwoo "Sudah, tidak usah di lanjut."

"Tch, Orang tua mu pasti kecewa melihat putrinya kayak gini, mereka pasti sedih.. Bukannya bikin orang tua nya bahagia, malah bikin orang tua nya kesa-"

BUGHH!!
    BUGHHH!!!

"LANJUTKAN BANGSAT!!" Kyujin baru saja menerima satu pukulan yang cukup keras di pipi nya.

"TIDAK USAH SEBUT NAMA ORANG TUA DI DALAM PERGADUHAN SIALAN!!"

BUGHH!!

BUGHH!!

"LILY CUKUP!!" Haewon menolak Lily dengan keras dan itu membuat Lily terjatuh di lantai.

Jinni dan Bae? Mereka hanya diam menatap Kyujin, mereka juga ingin memukul Kyujin tapi Jiwoo sudah menolongnya untuk berdiri.

Lily mengatur nafasnya "Awas saja kau bangsat." Lily beranjak dari duduknya lalu melangkah meninggalkan mereka bertujuh.

"Salah mu sendiri sialan." Jinni memukul pelan dahi Kyujin.

"Sudah!" Sullyoon menolak tangan Jinni dengan kasar.

Jinni dan Bae menatap Ahyeon yang sedang berdiri di sebelah Sullyoon.

"Jika kau bikin masalah.. Seperti itu kau kena." Jinni dan Bae mulai melangkah meninggalkan mereka.

Trio itu menggeleng pelan.

"Kamu baik-baik saja?" Jiwoo mengelus pipi Kyujin.

Kyujin hanya mengangguk "Ki-kita ke uks.."

"Ahyeon juga" Ahyeon langsung menggeleng.

"Ak-aku baik-baik saja.." Haewon langsung menarik tangan Ahyeon.














Ceklekk...

Pintu rooftop itu terbuka.

"Sudah, tidak usah dipikirkan." Jinni bersuara.

"Hmm, aku jadi kesal sama Kyujin" Bae memainkan daun-daun kering.

"Want revenge?" Lily dan Bae menatap Jinni yang sedang tersenyum sinis.























23:40

"Kau pasti dia akan lalu di sini?" Bae meneguk air yang dia beli di minimarket tadi.

"100% aku yakin, Rumahnya ada di sekitar sini" Jinni mencari-cari orang itu.

"Aku akan habisi mu Kyujin" Batin Lily.

"Itu dia!" Mereka bertiga bersiap sedia saat melihat Kyujin lalu di lorong itu.

Lorong itu bisa di katakan sunyi. Jadi, kerja trio nakal ini akan menjadi senang.

BUGHH!!

Kyujin terkejut saat Lily tiba-tiba memujuknya.

"Lily bentar." Jinni menahan Lily untuk terus memukul Kyujin.

"SELAMA INI AKU BISA BERMAIN-MAIN DENGAN KATA-KATA MU!! TAPI SAAT KAU MULA MENYEBUT NAMA ORANG TUA KU, AKU SUDAH TIDAK BISA BERMAIN-MAIN LAGI!!" Kyujin sudah menerima 5 pukulan.

Lily berhenti memukulnya.

Kyujin menatap Lily.

"I-ini semua karna mu, KAU YANG MEMUKUL AHYEON!!" Lily ingin memukulnya tapi di tahan dengan perkataan Bae.

"LILY HANYA MEMUKUL AHYEON!! LILY BAHKAN TIDAK MENYEBUT NAMA ORANG TUA AHYEON, KAU SAJA YANG MELEBIH!!" Kali ini giliran Bae yang memukul Kyujin.

Jinni? Jinni ingin memukul Kyujin juga, tapi tidak ada ruang untuk dia memukul Kyujin.

Lily berhenti memukulnya, Lily mengarahkan Jinni untuk memukul Kyujin.

"Kau salah orang untuk bermain seperti ini."





























































Tbc...

Jadi gini mek-
Gw tiba-tiba ngelag anjir, gatau mau nulis apa.. Sebelum bikin ni cerita banyak banget tu ide.. Eh, bila udah buat ni cerita malah hilang semua ide gw anjir anjirr..

Betewe, maap yaaa hiatus nya lama... soalnya gw udah kehilangan semua ide anjir...

Udah yaa mek segitu dulu ya mekk, nanti kapan kapan gw update..

Ni, jangan lupa vote ya mek mek sekalian (⁠☞゚⁠∀゚⁠)⁠☞

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 30, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Enemy to lover || NmixxWhere stories live. Discover now