Choice [Yizhan] [oneshoot]

Choice

"kesamaan korban satu dengan korban lainnya adalah mereka sama sama memiliki tusukan yang banyak, hal ini sangat random.. dalam satu korban bisa memiliki belasan sampai puluhan tusukan" jelas Swan di depan team nya

"bagaimana dengan pola banyak nya ? selalu ganjil atau selalu genap ?" tanya anggota team yang lain

"tidak ada pola nya, aku sudah bertanya beberapa hal di profiler kita dan mereka hanya bisa menyimpulkan jika tusukan ini di lakukan dengan perasaan yang excited" jelas Swan sama sekali tidak paham maksudnya

"soal dna nya bagaimana ?" tanya Wang Yibo kali ini

"korban bernama X dan pekerja swasta di salah satu perusahaan kecil di Beijing, tidak ada hal yang berarti, kami sudah menyelidiki nya dalam beberapa minggu ini dan yang korban lakukan hanya keseharian korban, dia bahkan tidak berkenalan dengan orang baru atau memiliki musuh" jelas Swan menghela nafasnya

"petunjuk lain Swan ? kali ini bukannya ada jejak langkahnya ?" tanya anggota yang lain

"sudah dapat di pastikan itu jejak langkah korban sendiri" ucap Swan "ukuran sepatu, pola nya, itu sama dengan milik korban" lanjutnya

mendengar itu semua orang yang ikut meeting ini menghela nafasnya

"cctv ? bagaimana Swan ?" ucap yang lain mengingat ini

"hilang, seperti biasaaa.." jawab Swan menghela nafasnya kembali

"perluas penyelidikan, kali ini coba selidiki tempat mana saja yang korban korban pernah kunjungi dalam beberapa bulan ini, mungkin saja mereka pernah memiliki kunjungan di tempat yang sama" ucap Wang Yibo akhirnya, lagi lagi jalan buntu

"baik captainn" jawab yang lain

setelah itu Wang Yibo dan team nya keluar dari ruangan meeting itu

"Wang Yibo.." panggil atasannya

"Chief.." ucap Wang Yibo hormat ke atasannya ini "pagi ini kami memeriksa ulang mengenai korban terakhir dan juga saya berniat memperluas penyelidikan karena sampai sekarang belum ada titik terang nya" jelas Wang Yibo

Zishuan, atasan Wang Yibo menghela nafasnya "kau perlu istirahat.. serahkan kasus ini ke team yang lain Wang Yibo.." ucapnya menepuk pelan punggung Wang Yibo, ia merasa kasihan ke salah satu bawahannya ini, mau bagaimana pun Wang Yibo sudah bekerja keras selama tiga tahun untuk menghadapi kasus ini

"saya tidak apa chief... kasus ini juga sudah di berikan ke team lain sebelumnya tapi saya dan partner saya Juan meminta khasus ini untuk kami tangani jadi kami harus menanganinya sampai selesai" jawab Wang Yibo dengan sopan, ia masuk ke ruangannya dan diikuti oleh Zishuan

"iyaa aku tau, aku bahkan berfikir tidak ada team yang lebih baik melebihi team mu dan Juan untuk kasus ini..

tapi Wang Yibo, kau juga harus fokus ke kehidupan pribadimu.. bagaimana dengan Xiao Zhan ? kau berangkat sangat pagi dan pulang sangat malam, bahkan jarang pulang, bagaimana dengan Xiao Zhan ? dia pasti merindukanmu atau bahkan dia kesepian karena merasa tidak dianggap olehmu" ucap tuan Zishuan menasehati Wang Yibo

Wang Yibo duduk di kursinya lalu menunduk memikirkan apa yang atasannya ini katakan "saya selalu menghubungi nya melalui ponsel chief, jadi dia tidak mempermasalahkannya" jawab Wang Yibo dengan nada pelan

"bagaimana bisa... dia masih sakit kan ? kau sendiri yang mengabariku, jangan keras kepala Wang Yibo..." ucap Zishuan menggelengkan kepalanya, ia tau jika Xiao Zhan sakit, walau tidak separah sampai tidak bisa bangun tapi tetap saja masih perlu beberapa kali sebulan untuk check up ke dokter

Wang Yibo terdiam mendengar itu "akan saya fikirkan chief" jawab Yibo, ia ragu.. ia ingin meneruskan case ini karena dia yakin juga selain dia dan Juan tidak akan ada lagi yang mampu