-born to love-

105 0 0
                                    

Part ini panjang banget! Jadi jangan skip. Berkait rapat dengan semua nya. 6782 words.

Pada pagi keesokkan hari, hyunsuk dan jihoon masih sedang tidur with no clothes tapi ditutupi oleh selimut. Hyunsuk terbangun dahulu dari jihoon, dia bangun dengan kesakitan.

"Ah.. sakit banget," kata hyunsuk dengan pelan. Kesemuanya sakit bagi hyunsuk, badan nya, bibir nya, private part, leher nya, semua nya.

Walaupun hyunsuk katakan ia dengan pelan, jihoon tetap terbangun.

"Suk?" Panggil jihoon sambil mengosok matanya.

Hyunsuk terkejut dan sumpah sih dia trauma bangets dengan apa yang jihoon lakuin. Jadi dia pun jauhin jihoon. Jihoon tahu sih, yang hyunsuk trauma dengan apa yang dia sudah lakuin. Tapi, tetap aja jihoon rasa it's not a big deal since mereka udah cukup rapat untuk lakuin itu (?) Iyakan? Mereka kiss nya tiap hari langsung peluk pelukan and mesra mesraan, bahkan mereka sudah tidur sekali. Gak jadi masalah buat jihoon untuk dia buat gitu.

"Kenapa sayang?" Tanya jihoon.

"D-don't say to me you forget what you've done to me! Lo pikir gue ini apa anjing!" Amarah hyunsuk.

"Sayang.. aku gak lupa, and kenapa aku gak bisa buat sejauh itu?" Tanya jihoon.

"Ji, tindakan kamu ke aku itu jauh banget. Kamu gak pernah pikir before you did it to me?!," Jawab hyunsuk.

"Suk, apa apa pun yang berlaku ke kamu. Aku bakal bertanggungjawab okay? And i've my own reason do it to you," kata jihoon.

"Apa? Apa reason kamu?" Tanya hyunsuk.

"Aku gak mau kamu ke mana mana or bersama orang lain.. you're mine and forever mine," jawab jihoon.

"Langsung? Kalau kamu yang pergi? Gimana?" Amarah hyunsuk.

"Hyunsuk sayang, hanya kamu di hati aku okay? You always mine and im always yours," kata manis jihoon.

Hyunsuk tidak memberikan jawapan dan jihoon pun memeluk hyunsuk dengan erat.

"Ayo, sukk! Jangan marahh~," pujuk jihoon. "By the way, don't forget our night, yesterday. Remember it until you die," bisik jihoon.

Muka hyunsuk terus menjadi merah. Banget.

"Sukkie aku udah gak marah kan?" Tanya jihoon sambil mencubit pipi hyunsuk dengan lembut.

"Pake nanya," jawab hyunsuk yang sedang emosi.

"Udah pukul berapa sekarang yaa," jihoon pun mengambil telefon dia di sebelah nya. Jam menunjuk pukul 9p.m.

"Pukul 9 sudah.. kamu gak ada kuliah kan hari ini? Besok baru mulai right?" Tanya jihoon.

"Iya," jawapan singkat hyunsuk.

"Kalau gitu.. aku mau peluk kamu seharian," kata jihoon.

"Ew, gak mau.. aku mau mandi then buat homework," kata hyunsuk.

"Hm.. aku pun ada online meeting sama client aku.. a.k.a your dad," kata jihoon.

"Oh my- do you mean papa?" tanya hyunsuk.

"Yup, your papa sayang," jawab jihoon.

"Bila?" Tanya hyunsuk.

"Pukul 2," jawab jihoon.

Hyunsuk pun menganguk paham.

"Lagi 5 jam.. can you hug me? Ac nya dingin banget," kata hyunsuk.

Jihoon tersenyum lalu memeluk pacar nya dengan lebih erat.

Blind Date (hoonsuk)Where stories live. Discover now