the royal family (bl)

cinta atau dendam? (capt : 3)

Tutor : tentu saja aku tau,Karna ponsel mu ku simpan.

Yim : kembalikan!!

Tutor : jika aku memberikannya padamu,apa kau akan mengadu kepada ayah mu itu.

Yim hanya terdiam dan pasrah terhadap sikap tutor yang berubah tidak seperti dulu
Lagi.

Yim : apa yang kau inginkan? Uang?

Tutor : aku hanya menginginkan diri mu hanya dirimu yang ku mau, aku tidak ingin uang Karna cinta dan kasih sayang tidak bisa di beli dengan uang.

Yim: baik lalu kau mau apa, membunuh ku? Bunuh saja aku,dari pada aku tersiksa di sini lebih baik aku mati.

Tutor: apa yang kau bicarakan Khun Yim putra ke 3 Khun Bible wicapas dan khun build jakapan yang terhormat.

Yim : bajingan!! jangan bawa nama orang tua ku mereka tidak ikut2 tentang ini!!

Tutor : bayi kecil ini ternyata bisa berkata kasar juga ya

Yim : lalu apakah aku mempedulikannya huh?

Tutor: terserah kau saja, selamat bersenang-senang senang di ruangan hampa ini aku akan pergi keluar mencari mood bagus.

Tutor pun keluar dan mengunci pintu gudang rahasianya, meninggalkan Yim yang malang sendirian saat tutor keluar rumah tiba tiba ada panggilan masuk dari hp Yim yang di ambil oleh tutor,dan Ternyata tentu saja itu Khun build jakapan

Call :

Build : hallo nak,kau mengangkat telfon pabiu juga,dimana kamu nak,kau baik baik saja kan?

Tutor: hallo Khun build maaf sebelumnya saya tutor temanya Khun Yim , Khun Yim sedang tidur Karna mungkin dia kelelahan,saat saya ingin ke kamar mandi bar tiba tiba dia terjatuh dan pingsan jadi saya bawa dia ke rumah saya untuk istirahat sementara besok saya akan menyuruh nya pulang.

Build: terimakasih nak,kalau begitu jaga dia baik baik ya jangan sampai dia sakit.

Tutor: tentu saja Khun, terimakasih atas kepercayaanya

Build: sama sama nak.

Tutor: kalau begitu saya izin matikan telfonya Karna saya akan membeli makan malam untuk Khun Yim.

Build : baik baik ya nak

Tutor: baik Khun

Lalu telfon pun di matikan dan tutor sengaja membohongi build hanya agar Yim selalu bersamanya Karna tutor masih benar benar mencintai Yim sepenuh hati tetapi dengan caranya sendiri bukan cara orang lain

Beberapa lama kemudian tutor melihat Yim yang malang tertidur pulas di kursi yang terikat dengan badanya,tutor sebenarnya merasa tidak tega dan akhirnya tutor memutuskan untuk menggendong Yim yang malang itu ke kamarnya.

Tutor : sial sekali dia lumayan berat (berbicara lembut dan pelan)

Tutor pun membangunkan Yim dan menyuruhnya memakan makanan yang tutor beli tadi.

Tutor: hei bangun!

Yim : hum?? Aku di mana lagi sekarang? Kenapa kamar ini begitu gelap warnanya.

Tutor : banyak nanya makan!

Yim : apa ini?

Tutor: makanan

Yim : ouh aku tau kau tidak usah susah susah memberi tahu ku

Tutor: sial lalu kenapa kau bertanya!

Yim : aku hanya iseng doang sih hahaha

Tutor:ckk kembalikan makanan itu jika kau tak mau memakannya