bab 32

1.8K 154 3
                                    

Freen tengah berada di ruang operasi sementara diluar sudah ada becky Sean Raka dan lainnya sedang menunggu

Friend berada di ruangan dokter

"Saya ingin bertemu dengan seseorang dulu dokter setelah itu saya akan melakukan operasi "ucap friend

"Baiklah "ucap dokter

Friendpun keluar dan menuju didepan ruangan operasi

"Beck bisakah kau menemaniku sebentar "ucap friend

"Phi, p'freen akan di operasi aku tidak bisa kemana-mana "ucap becky

"Sebentar saja beck "ucap friend

"Phi aku tau phi yang sudah menyelamatkan kami tapi aku tidak bisa ikut "ucap becky

Nampun memegang tangan becky

"Pergilah beck nanti kalau freen sudah mau di operasi aku akan menelpon mu "ucap nam

"Hmm baiklah "ucap becky

Brckyoun mengikuti friend menuju kantin rumah sakit, mereka memesan beberapa minuman

"Phi aku tidak lama-lama disini "ucap becky

"Hanya 10 menit beck "ucap friend

Beckypun ikut duduk bersama friend

"Beck maafkan aku karena aku pernah menjadikan mu taruhan "ucap friend

"Sudah phi lupakan saja "ucap becky

Cukup lama mereka disana, Friend memperhatikan becky dan memegang tangan becky

"Beck aku tau kau sudah menjalin hubungan dengan freen tapi aku hanya ingin kau tau kalau aku sudah benar-benar mencintai mu "ucap friend

Becky yang mendengar itu melepas paksa tangannya dari genggaman friend

"Aku tidak meminta mu untuk menerima ku beck aku hanya ingin kau tau kalau aku mencintaimu sebelum aku tiada "ucap friend dengan senyum manisnya

"Maksud phi apa "bingung becky

"Sudah lupakan ayok kita kembali "ucap friend

•••

Freen dan friend pun sudah siap menjalani operasi mereka

"Dok aku ingin dokter memberikan surat ini pada freen dan becky dan bilang ke freen untuk memberikan ini pada mommy ku "ucap friend

"Baik nona, saya cukup salut dengan anda, anda rela mendonorkan jantung anda demi nona freen "ucap dokter sementara friend hanya tersenyum

Hampir 2 jam mereka menunggu didepan ruangan operasi

"Semoga operasinya berjalan lancar "ucap Gaby

"Siapa yah yang mendonorkan jantung untuk freen, aku sangat ingin bertemu dengan keluarganya "ucap Sean

"Iya dad aku juga ingin berterimakasih padanya dia sangat baik "ucap Gaby

Tak lama pintu ruang operasi pun terbuka

"Bagaimana dok "ucap Sean

"Semua berjalan dengan lancar tuan hanya saja nona freen belum sadarkan diri "ucap dokter

Semuapun pun bernafas lega mendengar perkataan dokter

"Eh kalian sadar gak dari tadi friend tidak ada disini "ucap nam

"Bukannya tadi bersamamu beck "ucap clay

aku kamu & diaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang