Marvel" itu perkataan seseorang
"(Mefelz)" itu batin seseorang
:MoenD: itu telepati seseorang*・゚゚・*:.。..。.:*゚:*:✼✿ʜᴀᴘᴘʏ ꋪꏂꋬ꒯꒐ꋊꍌ✿✼:*゚:.。..。.:*・゚゚・*
Di depan supermarket...
09:30"Hah bosen bet anying, lebih seru di kota tanpa nama." Kata seorang malaikat tak lain dan tak bukan Raphael duduk di pinggir trotoar
"Eh ngapain lo disini kek orang gila." Kata malik
"Bosen, keliling kota gk ada seru serunya." Kata Raphael
"Coba kau menonton film di bioskop." Kata ivan
"Hah... bioskop? Apaan tuh." Kata Raphael
"Hah... televisi tau tpi bioskop kagak tau, Bioskop adalah tempat untuk menonton pertunjukan film dengan menggunakan layar lebar, semacam televisi tpi lebih gede, dan juga di bioskop cuma bisa menonton film pilihan saja." Kata malik
"Oh... saran film." Kata Raphael
"Frozen :v ." Kata malik
"Twilight saga." Kata ivan
"Crayon shin-chan." Kata malik
"Meg 2: The trench." Kata ivan
"Barbie." Kata malik 'anjir dari tadi nyaranin gk ada yg bener ini anak'
"Evil dead rise." Kata ivan
"Doraemon: Nobita's sky utopia." Kata malik 'ish yg bener anjing'
"Harry Potter dari yang harry potter sorcerers stone sampai harry potter and the deathly hallows part 2." Kata ivan
"Hah harry potter? Kek gk asing namanya." Kata Raphael
"Emang." Kata malik
"Maksudmu harry potter yg dijuluki the boy who lived." Kata Raphael
"Iya." Kata ivan
"Tunggu, kok bisa jadi film." Kata Raphael
"Panjang ceritanya, tpi gw gk tau gimana ceritanya, tpi kata mordial kek gitu." Kata malik
"Okelah nonton harry potter." Kata Raphael sambil berdiri
"Jangan kaget pas potter masuk gryffindor dan menjadi pionnya albus, jangan kaget juga pihak dark kalah." Kata malik
"..."
"Denger gk." Kata malik
"What the fuck." Kata Raphael 'BARU TAU ADA MALAIKAT TOXIC'
"Bahasanya saudara." Kata malik
"Kerasukan apa lu, tumben manggil gw saudara." Kata Raphael
"Takut kebawa sampe sana, jadi gw mau biasain diri gw manggil mereka pke sebutan khusus." Kata malik
"Bilang aja takut di bully." Kata Raphael langsung lari