Pretty waist.

151 18 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


*

*

*

Barou Shouei●❯────────────────❮●

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Barou Shouei
●❯────────────────❮●

*

*

*

*

Barou lelah, setelah latihan mematikan dari pelatih sepak bolanya, ia hanya ingin kembali ke asrama dan berendam dengan tenang hingga lelahnya menghilang. Tapi saat ia sampai, melihat sebagian  kamarnya yang seperti kapal pecah itu membuat kepalanya semakin sakit.

"Lo ngapain sih, Hayashi?!" Pekiknya marah.

Sedangkan pemuda yang namanya disebut itu masih saja mengobrak abrik meja belajarnya yang sudah berantakan.

"Pulpen gambar gua ilang semua Sho, nanti gimana gua gambar desain gua." Jawabnya setengah panik.

Barou menghela nafas, menarik surai hitam pemuda yang sedikit lebih tinggi darinya itu untuk menatap pada meja belajar miliknya. Ada lebih dari 10 pulpen yang tersusun rapi didalam wadah gelas.

"Nyari itu pake mata." Ujarnya kesal.

Ia menempeleng ringan kepala si sulung Hayashi yang hanya cengengesan, sebelum menyambar handuk dan masuk ke kamar mandi.

"Kalau sampe gue keluar dari kamar mandi tapi ini kamar belum rapi, gue kunci lo diluar." Peringatnya sebelum membanting pintu kamar mandi.

(M/n) meringis, menatap kekacauan yang ia buat dan mulai membersihkan nya.

"Berasa diomelin istri." Gerutunya pelan.

*

*

Oneshoot. (Male Reader × Bluelock)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang