prolog

11 1 0
                                    

Beberapa tahun lalu
Suatu hari kenaikan kelas maeda di panggil oleh adik kelas di atas kelas usai sekolah

"Maeda apakah ikut eskul sejarah?"

Temen maeda memanggilnya dan mengajak berangkat eskul sejarah bareng

"Tidak tau nih aku ada janjian ama adik kelas usai sekolah, di atap sekolah"

Jawab aku dengan ketidak tauan acara ketemuan tersebut dengan adik kelas

"Cieeee..."

Mengucapkan Dengan meng rangkul pundak ku dengan suara yang bonti nya itu

"Aku tidak tau maksud ketemuan misterius ini jadi jangan mikiran yang enggak-enggak"




"Siapa tau aja maeda"


"Hahhh... "




Menghela napas

"Oke bye aku duluan"


Aku dengan rasa penasaran ku menuju lokasi janjian misterius. Dan ada seseorang dua perempuan mungkin itu orang bikin janjian ketemuan.


"Kalian ya-"




"Maeda senpai ya?"





Dia memotong pembicaraan ku.



"Iya. Kalian yang bikin janjian ketemuan"





"Iya aku"



"Cepet kamu mau ngomong apa ke dia"



Temen perempuan membujuknya agar cepat untuk mengatakan sesuatu.



"Ja-jadi gini senpai.."




Tunggu dulu apakah aku akan mendapatkan surat cinta atau mendapat perasaan dari adik kelas ku? Apakah akan terjadi? Apakah aku akan mengenal apa arti cinta? Otak ku terus bertanya-tanya yang bikin membuat penasaran.


"Jadi senpai, senpai apakah kamu punya kembaran? Yess akhirnya aku mengatakan. Oiya maaf bikin penasaran soal aku gugup. Dan kenapa bertanya seperti karena tempo hari aku melihat senpai di samping kelas ku. Terus aku mikir bukanya senpai maeda kelas nya atas kenapa sekarang satu angkatan? (Angkatan perempuan tersebut) Makasih telah datang di pertemuan gak jelas ini.




Huu.... Ternyata bukan menyatakan perasaan atau apalah jadi dia ngira aku ada kembaran...



"Iya itu kembaran ku nama nya ichigo hodaka dia memang mirip dengan ku tapi aku dengan dia beda satu tahun."





"Hahhh... Akhirnya rasa penasaran ku hilang. Oiya senpai ini coklat dari seseorang"



Hahh?? Coklat jarang sekali dapat coklat dan hari thanks giving sudah lewat 2 minggu lalu siapa ini.



"Coklat dari siapa ini?"





"Entahlah dia memakai topeng waktu sebelum aku kesini dia menabrak ku dan menjatuhkan coklat. Dan disitu surat yang untuk senpai"





Salah orang kali nya? apa emang udah takdir? Apa aku di jebak apa ini hadiah ulang tahun ku? Tapi ulang tahun sebulan lagi.




"Ohh makasih yah"




"Kalau begitu kami pamit dulu ya senpai"



Anjiirrrr pemberian coklat yang misterius. Wah sudah sore mungkin aku akan libur dulu untuk kegiatan eskul ku sebaik nya aku pulang.


















(500) days of summerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang