Sebuah peluru menancap di perut kanan Jaemin. Jeno yang baru kembali langsung ke dapur untuk menyiapkan makanan,ia tak sengaja mendengar ritihan orang kesakitan dihalaman belakang
Jeno yang penasaran akhirnya melihat kehalaman belakang. Ternyata itu adalah Jaemin yang sudah terbaring sekarat di dekat kolam renang
Jeno langsung berlari dan mengangkat kepala Jaemin "Na...kenapa gini?" Jeno langsung menggendong Jaemin dan membawanya ke rumah sakit dengan mobilnya
*****
"Na,bertahan ya"kini Jeno mengemudikan mobilnya dengan kecepatan tinggi
"Akhgg ssakitt k-ka"Jaemin memang sedikit sadar walaupun ia tak tahan dengan rasa sakitnya
"Naa sabar bentar lagi sampai"memang hanya kurang 100m lagi lokasi Jeno agar sampai ke rumah sakit
Sesampainya di rumah sakit Jeno langsung menggendong Jaemin dan membawanya masuk ke rumah sakit
"DOK,TOLONG ISTRI SAYA"Jeno berteriak dan untung saja ada dokter yang lewat lalu langsung menidurkan Jaemin di ranjang operasi
"Tolong tunggu diluar ya pak"Jeno duduk di depan ruang operasi,tak lama Mark dan Haechan datang,mereka tau karena tadi mereka datang ke mansion Jeno tetapi tidak ada orang aku Mark melacak lokasi Jeno
"JEN"teriak Mark memanggil Jeno dari lorong rumah sakit. Jeno tak sadar jika dipanggil Mark dari tadi
"Jen,sabar ya Jaemin kuat kok"Mark memedang pundak Jeno dan memeluknya sekilas
"Bbang"Jeno menangis di pundak Mark. Haechan bingung dan duduk di kursi yang tersedia
"Jaemin pasti kuat di dalam sana"Mark mencoba menenangkan Jeno
Sudah setengah jam lebih operasi belum selesai. Tiba-tiba lampu operasi mati dan pintunya terbuka
"Dengan keluarga pasien?"dokter
"Saya suaminya dok"Jeno langsung berdiri dan menghampiri dokter tersebut
"Alhamdulillah istri anda selamat,untung saja anda cepat membawanya kemari jika tidak kami akan membutuhkan donor darah. Saya akan memindahkan pasien ke ruang inap,mau ruangan apa?"
"VVIP"Jaemin akhir selamat dari masa kritisnya dan dipindahkan ke ruangan VVIP
*****
Jeno,Mark,dan Haechan masuk ke ruangan Jaemin. Mereka bertiga duduk di samping ranjang Jaemin
"Na,maaf saya gagal jaga kamu"ia mulai menundukkan kepalanya dan menjatuhkan tetesan air mata
"Itu bukan salah lo,Jen. Lo gak gagal itu cuma kelalaian yang gak sengaja,jadi jangan nyalahin diri lo sendiri, yang penting sekarang Jaemin selamat"perkataan Mark membuat Jeno teringat sesuatu
"Bang gw titip Jaemin dulu,gw mau ngurus sesuatu"Jeno bergegas menuju mansionnya dan memeriksa Cctv di halaman belakang
*****
Jeno berlari keruang Cctv yang berada di samping kiri mansion itu
Brakk
Jeno langsung membuka layar komputer dan melihat rekaman siang tadi
Walaupun wajahnya tak terlihat,Jeno ingat sesuatu hal ia pernah melihat baju itu di rumah Karina. Mungkin itu adalah Karina
KAMU SEDANG MEMBACA
HUSBAND🔞 || END✓
RomancePerjodohan Jaemin/Nana dan Jeno/Nono itu tidak ada artinya bagi Jeno karena ia tidak mencintai Jaemin Tetapi Jeno mulai merasa mencintai Jaemin entah kenapa dan dari kapan itu menjadi awal hubungan mereka !!Jangan di bawa ke dunia nyata ini cuma ce...
