Epiloug

650 39 36
                                    



'Maaf..' hanya satu kata itu saja yang di dengar oleh Lulu sebelum ia menghembuskan nafas terakhir nya.

Tak perlu waktu lama rasa sakit itu hilang. Darah nya yang mengalir ke tanah perlahan mulai menyebah ke segala arah. Langkah kaki yang terasa berat pun mulai meninggalkan mayat tersebut di gang kecil tempat ia menghabisi nyawa target nya, orang tersebut meninggalkan tubuh mungil Lulu yang terbujur kaku dengan mata yang sudah terpejam.

Sebelum ia benar - benar mati ada satu hal yang tersirat untuk di tanyakan kepada sang pelaku namun mustahil karna lidah nya di potong oleh sang pelaku. Satu hal tersebut yang ingin ia tanyakan adalah

'Kenapa met?, kenapa?'

Itu lah hal yang ingin ia tanyakan kepada sang pelaku yang merupakan sahabat nya sendiri. Sahabat yang sudah mene mani nya saat kecil. Ia kebingungan entah kenapa sahabat nya tega membunuh nya.

Tak lama dari itu seseorang menemukan mayat seorang gadis cantik, namun ada yang janggal gadis itu di bagian dada kiri nya seperti sudah di obrak abrik luka besar yang ternganga dengan sayatan yang cukup rapih. Tanpa berpikir lama pria itu langsung menelfon polisi.

Tak lama dari itu polisi pun datang dan langsung menyelidiki tkp dan langsung membawa jasad Lulu ke rumah sakit untuk di otopsi. Dan setelah membawa pergi jasad Lulu dengan ambulan seorang polwan menelfon anggota keluarga Lulu menggunakan handpone Lulu.

Mendapat kabar itu seluruh keluarga Lulu segera datang ibu ayah dan saudari tiri nya datang ke kantor polisi dengan keadaan menangis tersedu - sedu.

Kematian Lulu di beritahukan kepada wali kelas nya oleh pihak kepolisian karena keluarga nya tak sanggup untuk memberitahukan berita duka ini. Berita kematian Lulu tersebar luas dengan cepat selama 4 minggu.

Dan pada hari minggu hasil otopsi pun keluar, di mana di nyatakan Lulu di bunuh secara sadis dan jantung nya di ambil oleh sang pelaku, polisi pun segera memburu pelaku yang merupakan pembunuh berantai yang menjadi buronan selama 4 tahun lama nya.

Setiap kasus yang sama selalu seperti ini korbah entah laki - laki, perempuan, bahkan anak - anak di temukan dengan kondisi yang mengenaskan dan jantung yang hilang. Pelaku pun selalu meninggalkan jejak di baju korban dengan darah ia tulis inisial nya 'ch'.

Polisi berasumsi bahwa pelaku sudah masuk ke suatu organisasi yang menjadi buronan dunia bahkan FBI pun mengicar organisasi tersebut. Entah apa nama organisasi nya namun sering di sebut oleh polisi sebagai organisasi Hartio.

"Ya begitulah informasi perkembangan kasus orang yang ku bunuh saat ini" ucap seorang gadia muda

"HAHAHAHAHA, astaga aku dan istriku memang tidak salah untuk mengadopsimu pada saat itu" ucap seorang pria muda enggak mudah sih tapi enggak tua juga jadi intinya dewasa😇🙏.

"Terimakasih ayah ibu sudah mau mebesarkan ku dan membunuh keluarga kakak ku terutama ibu nya, akibat mereka ibu kandungku harus meninggal dan terimakasih sudah membantuku untuk balas dendam"

"Itu bukan lah suatu hal yang besar, yang terpenting kita tidak ketahuan" ucap seorang wanita cantik

"Haha benar kata ibu mu"

Gadis itu hanya tersenyum dan menyiratkan kepuasan dalam hatinya....ya keluarga satu - satu nya mati akibat ayah kandung dari gadis yang baru saja ia bunuh tak bertanggung jawab padahal ia sudah sekingkuh dan menanam benih di dalam perut ibu nya, ibu nya pun menjadi stres dan gila akibat dari itu ia pun sering menyiksa putri nya dan mau tak mau putri sematawayang nya itu harus membunuh nya.

"DASAR ANAK TAK TAHU TERIMAKASIH KAU PASTI AKAN MENDAPATKAN BALASAN NYA CHELSEA DAVINA!"  Kata - kata itu adalah kata - kata terakhir ibu kandung nya sebelum Chelsea menancapkan pisau tepat di kepala ibu nya.

Seusai kejadian itu 2 hari kemudian datang lah pasangan Seandra dan Gracia yang mengadopsi nya dan merawat serta membunuh keluarga kandung Lulu..

"Apakah 'mereka' harus ku bunuh juga?" Guman nya


End

Yey makasih maap kalo gak jelas aing lagi agak males hehe










Lulu-[Oneshoot]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang