Devano Abimana, seorang remaja yang memiliki ketampanan di luar batas, dengan mata yang tajam serta sikap dingin sedingin es. Siapa yang tidak mengenal sosok Devano ini, bahkan Devano sangalah terkenal karena dia adalah seorang ketua geng motor yang...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jangan lupa vote dan gue juga nunggu kalian komen di setiap paragraf. Jika suka cerita ini share ke temen temen kalian.
- Happy Reading - ⸻
Jennifer terbangun dari tidurnya yang panjang itu, untung saja ini hari minggu dan Jennifer libur sekolah.
Pertama yang dia cari adalah Handphone nya, dia mengambil handphone nya yang berada di bawah bantal, dia sekedar mengecek pesan yang terkirim, dia pikir Jhon mengabarinya tapi ternyata tidak ada.
Dari kemarin Jennifer tidak bertemu dengan Jhon padahal di hari libur seperti ini enaknya untuk bermain dan menghabiskan waktu bersama.
Tapi sepertinya Jhon tengah sibuk dengan gengnya jadi mungkin dia tengah di markas.
Ngomong ngomong soal markas kenapa Jennifer tidak kepikiran untuk pergi ke markas geng Jhon saja.
Dia sudah pernah di bawa Jhon kesana jadi lebih baik dia pergi kesana saja untuk melihat keadaan Jhon.
Dengan semangat Jennifer langsung berjalan kearah kamar mandi dan mulai membersihkan dirinya sendiri.
Ini sudah pukul 10 pagi dan sepertinya sebentar lagi akan masuk pukul 11, tidak apa apa itu tidak masalah bagi Jennifer.
Beberapa menit kemudian dia sudah siap dengan pakaian santainya, wajah nya terlihat lebih fresh dari sebelumnya karena dia memakai sedikit riasan tipis di wajahnya.
Dengan langkah riang dan cerianya dia berjalan menuju pangkal ojek dekat dengan kosannya.
Di perjalanan dia hanya diam menikmati angin yang menerpa wajah dan rambutnya yang sengaja dia urai.
Dia jarang keluar kosan itu pun kalau keluar hanya sekedar berkerja selebihnya dia hanya berdiam diri di kamar kos.
Akhirnya Jennifer sudah sampai di markas Geng Fox, setelah membayar ojeknya dia langsung berjalan menuju markas itu.
Disana banyak sekali anggota Fox yang tengah berkumpul, wajah mereka penuh luka mungkin akibat tawuran.
Geng Fox sangat tahu posisi Jennifer, jadi mereka menyapa dengan sopan pada Jennifer dan tersenyum ramah menyambut Jennifer.
Sampai didalam markas Jennifer berdiri dengan kaku saat melihat kumpulan Inti Fox tengah mngobrol ria di sana.
"Loh Jennifer?" Tanya Reno yang menjabat sebagai inti Fox.
