Anak kecil yang sering kali di lukai hatinya,
Merasa di abaikan sepanjang masa,
Anak kecil yang mencari-cari sosok yang mahu mencintai dan menyayanginya tanpa memperdulikan siapa dirinya.
Ingin merasakan pelukan hangat seorang ibu,
Ingin mendengar kata-kata dari ayahnya yang memberi semangat di dalam hidupnya,
mahu berbagi kasih dengan saudara-saudara kandungnya yang lain.
Hanya ingin kehadirannya di rasai oleh keluarganya,
Tetapi semua itu hanya mimpi dan hayalan belaka,
Mereka hanya sibuk dengan dunia dan perasaan mereka sendiri sahaja.
Sakit itu sakit sekali hanya anak kecil itu yang memahami sakitnya luka hati yang dia alami,luka itu semakin tidak bisa disembuhkan,lukanya semakin hari semakin bertambah dan bertambah.
Merasa sendirian di tengah-tengah dunia,tiada siapa yang melihat kehadiran dirinya,tiada siapa yang menyadari kewujudannya.
Setiap perbuatannya di anggap salah di mata mereka,
Dia seperti debu yang mengenai mata orang-orang.
Aku tidak bodoh,Aku anak yang baik , aku lah harapan kamu,
Tapi aku telah di sia-siakan oleh mereka.
Aku adalah malaikat kecil yang akan meyelamatkan jiwa mereka,tetapi kenapa aku di tolak ,tidak diterima,dan tidak dihargai.
kenapa?? kenapa?? kenapa??.
Itu pertanyaan yang hadir dalam fikiran anak kecil itu
Sehingga ia dewasa ,ia masih saja membawa lukanya bersama-sama di mana pun ia pergi..
Anak kecil yang sentiasa hidup dalam tubuh dewasanya.