~ Di sebuah Universitas Institut Teknologi Bandung (ITB), ada seorang perempuan yang cantik berpakaian baju kaos oblong berawarna hitam dengan hoodienya yang juga berwarna hitam dan celana jeansnya,dia bernama Nazareth Claudia Fitri, Nazareth berada di mata kuliah IT (Informatika), ia sedang mengobrol bersama temannya yaitu Adelia di meja belakang, mereka sedang membicarakan cowo ter-populer di kampus mereka yaitu Alvi Nekta Kansavy, Nazareth bertanya "del,kenapa sih itu anak banyak banget deh yang ngomongin dia yang bilang cakep lah, keren lah tapi menurut gue dia itu biasa aja", Adel membalas "biasa aja gimana maksud lo? jelas-jelas dia ganteng banget gitu ditambah lagi dia itu pinter dan jago basket, kemaren aja dia jadi MVP di turnamen tingkat daerah, bahkan kayanya masih banyak lagi kelebihannya", "yaa... terus, kenapa? menurut gue dia tuh cowo freak yang pakaiannya terlalu rapih,kok bisa ada cowo yang make baju kaya gitu dan banyak cewe yang suka sama cowo rapih kaya gitu, gue heran" balas Nazareth, "ya lu nya aja yang bocah alay baju berantakan kaya gitu, bentar lagi juga di do cuman gara - gara baju lo itu" celetuk Adel, "lagian kenapa sih sampe si kating centil itu juga bener - bener ngejar dia, padahal selama ini ratusan cowo yang ngejar dia, dia tolak semua bahkan sampe mantannya yang ganteng itu diputusin cuman demi ngejar si Alvi Nekta Kansavy itu, padahal menurut gue jelas mendingan si Alen itu, hadeeh gatau lagi gue sama si centil itu", gumam Nazareth, ga lama kemudian dosen masuk ke kelas untuk memulai pelajaran,dosennya itu yang paling ditakuti oleh para murid IT karena dosen killer yang sangat galak, bahkan sudah tak terhitung banyaknya Nazareth kena omel olehnya hanya karena celana yang ia gunakan, namun anak itu tidak ada takutnya bahkan tidak kapok diomeli oleh guru itu dan disuruh keluar dari kelasnya.
Ketika dosen itu masuk ke kelas dan mendapati Nazareth dengan pakaiannya yang seperti itu, dosen itu langsung melotot ke arah Nazareth dan berkata "hadeehh... naz.. nazz... saya udah capek berapa kali menegur kamu bahkan menyuruh kamu keluar,tapi kamu ga ada kapok - kapoknya yaa.. , keluar sekarang atau saya gunting - gunting celana kamu!". Nazareth pun berdecak dan bergegas menuju keluar kelas. Lalu dosen itupun kembali melotot ketika mendapati Alvi yang duduk di depan yang mengenakan sendal jepit, dan berkata "hadeehh Alvii, kamu kenapa pakai sendal jepit gitu?!, kamu tuh udah bagus reputasinya di kelas ini karena ga pernah telat tugas, pakaian selalu rapih, gapernah ngelanggar aturan, terus sekarang kenapa kamu make sendal jepit? bukannya dijaga reputasinya malah kaya gini!". Alvi pun hanya menyeringai kepada dosen itu, dan dosen itupun kembali menatap dengan melotot ke arah Alvi dan mengomelinya "nyengir lagi, kamu ini lagi saya nasehatin dengan serius bukan bercanda, keluar sanaa!. Alvi pun bergegas keluar, lalu Nazareth yang melihat Alvi keluar dari kelas pun menghampirinya, dan bertanya "lo kenapa ikutan keluar juga?" "nih gara - gara ini, sambil menatap sendal jepitnya". Nazareth pun tertawa terbahak-bahak dan meledeki Alvi "hahaha,lagian lo ngapain coba make sendal jepjit, hahahaha seorang Alvi Nekta Kansavy yang terkenal dengan reputasi baiknya di kampus, make sendal jepit ke kampus, ga habis pikir gue." "hufftt, Alvi menghela nafas, terserah lo deh!" "Lagian lo ngapain sih make sendal begitu? berubah lo ya jd berandalan sekarang hahaha" tanya Nazareth sambil menggodanya "gua make sendal karena sepatu gue basah semua atap rumah gua bocor pas banget diatas rak sepatu gua"
jawab Alvi, "udahlah gua mau ke kantin gua laper" bilang Alvi dengan bergegas ke kantin dan diikuti Nazareth sambil bergumam, "gue juga mau ke kantin ahh, gue haus".Dengan ini saya akhiri Part 1 dari Novel ini, karena ini pertama kalinya saya membuat novel, kurang lebihnya saya mohon maaf, saya ingin kalian semua suka dengan novel ini dan saya sangat membutuhkan kritik dan saran dari kalian agar selanjutnya akan menjadi lebih baik.