Just a Short Story || Yoonminivers || Oneshoot Yoonmin 🔞

I'm Not The Only One

"Kenapa pagi sekali sayang, bahkan ini masih jam 6 dan kau sudah bersiap". Ucap suami manis yg kini tengah melingkarkan tangannya di pinggang yang terkasih.

"Em.. a-..aku ada meeting dadakan sayang, tadi sekertaris kim menelfonku.katanya meeting yg akan di adakan besok dimajukan pagi ini."

"Ah.. arasseo. let me kiss hyung". Pintanya manja sambil memajukan bibir plumnya. Dan suami pucatnya pun meberikan ciuman di bibir favoritnya sambil sesekali mengecup leher jenjang pria mochinya.

Min yoongi dan park jimin adalah sepasang kekasih yg telah meresmikan hubungannya ke jenjang yg lebih serius. Yah, 2 tahun mereka telah menjalani pernikahan yg memang awalnya akan jadi moment terbahagia yg mereka alami. Tapi itu dulu. Kalau skrg bagaimana???

Setelah kepergian yoongi. Jimin berjalan perlahan berjalan dari teras ke dalam kamarnya sambil tersenyum kecut.

"Meeting, ya?" Ucapnya sambil bersmirk
" kau pikir aku tidak tau hyung". Menatap sebuah bingkai kaca foto pernikahan mereka berdua.

"Bulshiitt....arrrrggghhhh...min yoongi....knp kau menipuku. Sampai kapan aku harus berpura2 seolah aku tau hyung". Jeritnya sambil menjambaki surai blondenya, melempar foto dan melepas cincin pernikahannya.Dia terisak, dia menangis sejadi jadinya.

Bagaimana tidak,lelaki yg dia percaya yang di amat cintai menghianati cintanya.
Yah park jimin sudah tau semuanya. Dia tau bahwa min yoongi suaminya kini tengah menjalin asmara dengan namja atau lebih tepatnya sahabat baiknya. Dia tau semuanya, tapi dia bisa apa. Dia terlalu cinta. Dan dia tidak bisa melepaskan cintanya begitu saja. dia masih butuh kekasih hatinya,dia butuh cintanya karna itu dia akan bertahan sampai yoongi menyadari bahwa apa yg dia lakukan tidak lah benar.

"Hai.. sayang" ucap pria pucat ketika memasuki kamar apartemen milik seorang namja.
"Aku rindu" bisiknya sambil mengecupi pipi dan leher pria yg masih bergelung dalam selimut.

Tanpa aba2 si pria pemilik senyum matahari pun membalik badan dan merengkuh mesra pria pucat kesayangannya.
"Aku juga rindu sayang,kemarin kenapa tidak menginap saja.aku kan juga ingin tidur di temani olehmu". Sambil mengecupi tiap inci wajah kekasih hatinya.

"Rindu ya? Ini makanya aku datang pagi pagi sekali karna aku sudah tidak tahan ingin bermanja dengan mu". Sambil mengusap dada dan turun ke perut sehingga si empunya tekekeh karna sentuhannya.

"hyuungghh..ini masih pagi sayang jangan seperti ini".

"Morning sex sounds good... i want you".sambil mengecupi bibir lalu turun ke leher dan sedikit membuat tanda disana.

Yoongi mulai meraba dada dan menemukan gundukan kecil yg sekarang mulai mencuat akibat tangan jahilnya.memilin salah satu nipple dan menjilati nipple  yang lain.

"Eeuunnggghh..hyuuungghh.."
"Iya sayang."sambil menciumi niple dan turun ke perut
"ayo ke inti aku sudah tidak tahan sayang".rengek pemuda manis itu.
"No.. aku belum selesai."

Yoongi mulai meremas gundukan yang ada di antara selangkangan kekasinya.menggesek dengan tangannya dan perlahan mulai melepaskan pembungkus gundukan tersebut.

menciumi ujungnya dan perlahan mulai memasukkan penis tersebut kedalam mulutnya.
Setelah puas bermain dengan batang kesukaanya kini dia beralih ke arah pintu masuk lubang yang senantiasa menghangatkan penisnya.

Menjilati dan menusuk2 dengan lidahnya. Dan memasukkan jari untuk melonggarkannya.
1 jari .. 2 jari... dan membuat pola menggunting sehingga lubang itu akan sedikit melebar sebelum di masuki penis kebanggaannya.

Hingga tiba di permainan inti yoongi mulai mengarahkan penisnya ke lubang manis tersebut dan

"Aaarrrhhgg/ euuhggghh...."
Desahan dan geramanpun mulai bersahut sahutan memenuhi kamar apartemen tersebut.

Dia tahu,jimin tahu pasti suaminya sedang ke apartemen sahabatnya.siapa lagi kalau bukan jung hoseok. Dia tau suami dan sahabatnya bermain di belakangnya.dia bahkan sudah punya bukti kalau mereka berdua berselingkuh.tapi jimin lebih memilih untuk diam dan menikmati sakit hatinya.karna dia takut, dia takut yoongi akan meninggalkannya.

Dia pernah menanyakan masalah ini, kecurigaan hatinya kepada yoongi.dan bagaimana hasilnya? Sudah pasti yoongi mengamuk mengatai dia gila dan berakhir dengan yoongi meninggalkan dirinya.

Maka dari itu park jimin, ah tidak Min jimin atau masih pantaskah dia disebut min jimin.kini dia sedang ada di depan cermin meratapi nasibya sambil tertawa pilu dan jangan lupa beberapa botol alkohol yg ada di hadapannya.

"Kau bodoh sekali park jimin, knp harus bertahan dengan pria macam min yoongi.sungguh tragis nasibmu".di akhiri dengan kekehan dan lelehan air mata yg sangat menyayat hati.

"Oke baiklah. Kita mulai lagi drama ini park jimin.sebentar lagi dia akan pulang"

"Tunjukkan senyuman cantikmu. suamimu akan pulang".sambil mengusap air mata dan mulai merias dirinya.

"Sayang.... aku pulaaangg". Ucapnya riang

"Bagaimana harimu sayang, menyenangkan?"sambil mengambil alih tas yg ada di gendongan suaminya.

" tentu sayang, tidak ada yg menyenangkan selain bertemu denganmu".berbisik seduktif Sambil mengecup leher sang suami.

"Benarkah??"