Lily untuk Jean(revisi)

288 16 0
                                    



Kita ke kantin yuu Lily lapar" Lily merengek menyeret ketiga teman barunya itu siap lagi kalau bukan jia, jeva dan juga rosi teman baru Lily di kenalkan oleh Jia

Sesampainya di kantin semua penuh lily 100% kecewa padahal dia sangat lapar

Lily mau makan mau beli permen melon lirihnya menatap kantin yang penuh seperti pasar malam
Mereka kasihan melihat Lily mereka juga merasa lapar

Ly kamu tunggu di taman aja nanti kita beli makan lalu makan di sana gimana" ucap Jia

Lily menengok dan mengangguk

Beliin Lily permen melon 5 ya "katanya mengangkat lima jari dan berlari ke taman

Sementara itu Jia,Jeva dan rosi pergi membeli makan untuk mereka walau berdesak desakan tidak papa asalkan Lily tidak ikut bisa berabe nanti jika lily kena senggol dan menangis

Permisi Lily boleh duduk tidak ?"tanya Lily pada pemuda yang duduk di bangku taman sebenarnya dia ingin berbalik tapi Lily lelah berlari katanya jadi Lily terpaksa terus berjalan

Pemuda yang sedang membaca buku tebal itu menoleh entah membaca buku apa Lily tidak tahu

Lo mau duduk di sini duduk aja punya umum" katanya lalu kembali membaca

Kamu baca apa" ucap Lily dia bosan jika tidak berbicara

Oh ya aku Lily nama kamu siapa "ucapnya lagi

Lo bisa diem gk" jawab si pemuda itu dingin

Lily bosen jika diam terus Lily mau kenalan sama kamu" Lily

Bodo bukan urusan gw lu bosen atau enggak" jawabnya ketus lalu bangun meninggalkan Lily yang sibuk war dengan pikirannya

Lily salah ya....apa dia tidak mau kenalan sama Lily " ini sudah cemberut 75%

Pulang sekolah kali ini Lily sangat sedih pasalnya sang abang tidak bisa menjemput karna katanya Juan ban motornya bocor di jalan Lily ingin sekali menyuruh pak Anton sang supir menjemput tapi sepertinya sekarang sedang bersama buna untuk belanja fikirnya karna ini masuk akhir bulan dan juga buna sudah memberi tahunya tadi pagi apa saja yang Lily titip untuk di belikan

Abang....Lily pulang dengan siapa udah sepi Lily tidak berani naik gojek apalagi taxi nanti jika lily di culik bagaimana" ocehnya seraya menahan tangis

Diam hening hanya beberapa kendaraan yang lewat tiba-tiba Lily di kagetkan dengan suara besar motor ninja yang hendak keluar gerbang sekolah  Lily buru-bangun dan berlari untuk mencegah

Suara rem dari motor tersebut sangat besar merusak gendang telinga karna sang pengendara rem mendadak

Sialand maunya apa sih Lo" Jean turun dari motor besarnya ia total marah gimana tadi jika dia kelolosan bisa ketabrak itu orang semantara yang di teriaki langsung menciut

Kenapa Lo tiba-tiba lari halangin gw gimana tadi kalo gw ngebut Lo bisa ketabrak hah" Jean

Hikssss....hiksss maaf Lily minta maaf hiksss jangan marahin Lily" Lily

WTF apa ini fikir Jean kenapa malah nangis

Anj malah nangis...mau apa sih Lo" Jean

Ly....ly cu cuma mau pulang hiksss tapi abang tidak jemput la lalu Lily fikir teman sekolah bisa antar Lily pulang tapi enggak ada hiksss terus kamu Dateng deh Lily mau minta tolong hikss anterin Lily pulang hiksss " Lily

Dia sudah menangis total seperti bocah semantara Jean menghela nafas ini sudah sore dia harus ke kantor ayah tapi dia tidak tega meninggalkan Lily sendiri bagaimana nanti jika anak cengeng itu di culik

Yaudah naik gw anter" Jean

Lily sedikit kesusahan memanjat motor besar Jean dengan tubuhnya yang mungil jadilah Jean menariknya naik

Terima kasih orang baik " kata Lily karna dia tidak tahu nama Jean

Nama gw Jean " ucapnya Jean singkat dan melirik mahluk mungil belakangnya oh damn paha mulus Lily terekspos siapa sih yang membuat rok sekolah se pendek itu fikir Jean dengan segara ia melapasakn jaketnya dan memberikannya pada Lily

Pake tutup paha kurus Lo itu " kata Jean sebenarnya mah tidak kurus karna Lily memiliki tubuh cukup berisi hanya saja Jean pria normal

Sesampainya rumah Lily berterima kasih kepada Jean dan mengembalikan jaket Jean yang dia pakai

Jean terima kasih sudah mengantarkan Lily jaketnya tidak perlu di cuci Jean? " tanyanya

Enggak perlu " Jean

Oh ya sudah Jean hati-hati di jalan ya jangan ngebut" Lily

Anj sialand ini bocah lumayan imut kata batin jean karna itu tidak perlu menunggu lama Jean melesat dengan kecepatan di atas rata-rata meninggalkan Lily di depan rumahnya dengan keadaan terkejut pasalnya baru saja di bilang jangan ngebut sekarang orangnya sudah hilang di pandangan memang se ngebut itu Jean membawa motornya

Lanjut???

Lanjut???

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lily untuk jean (Lengkap)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang