One shoot 21+

Adik tiri

  "Ah ah enak baby ah"
Clok
Clok

"Ah terus ah enak"

"Mentokin ca ah ah enak"

"Nggh gua keluar ah bangsat ah"desah seorang pria yang sudah mendapatkan pelepasan setelah bermain solo.

Dia mengocok kejantanan nya dengan membayangkan tubuh adiknya yang sangat sexy.jahat bukan,tapi itulah dia yang mengagumi tubuh adik nya yang sekal dan montok.

"Abang lagi apa"Caca memasuki kamar bara

Bara sedikit terkejut melihat adik nya itu

"Abang kok gapake celana?"Caca yang polos menunjuk penis bara

Bara dengan cepat menaikkan kembali boxer nya "o oh engga apa-apa dek."

"Tapi kok panjang gitu"

"Ini namanya pisang"jawab bara.adik tirinya ini emang polos.

Mama bara menikah lagi dan ayah tiri bara membawa putrinya untuk tinggal bersama mereka.adik nya ini polos tetapi Memiliki body yang sexy dan sekal.sehingga bara seringkali salah fokus melihat tubuh Caca

"Pisang?"bingung Caca

Gelagap bara"iya pisang bernyawa

Caca mengerutkan dahinya "menang pisang ada nyawa?"

"Ada ca ini contohnya"

"Tapi Caca kok ngga punya"

"Ya enggak lah kalau kamu punyanya tempe"

"tempe?Caca nggak punya tempe"sanggahnya

"Ada ca,kalau cewek biasa nyebutnya vagina,kamu punya kan?"

Caca ber-oh ria"kalau vagina Caca punya"

"Nah,itu kalau Abang namanya penis kalau kamu vagina"

Bara mulai menyeringai,adiknya ini sangat polos sepertinya dia bisa memanfaatkan adik tiri nya ini.

"Kamu mau liat nggak"tawar bara

Caca bingung"liat apa?"

"Liat pisang bernyawa Abang "

"Emang boleh "

Bara tersenyum miring"boleh dong"

Bara pun menyuruh Caca untuk membuka boxer nya.dan terpampang lah kejantanannya yang memang sedari tadi sudah berdiri tegak melihat tubuh indah adik nya ini.

"Wah kok keras bang?"Caca mulai memegang kejantanan bara

"Ah ah shit tangan kamu lembut "desah bara

Bara menuntun tangan Caca untuk naik turun mengocok penis nya.

"Ah enak ca ah shh"

"Cepetin ca ah ah"

"Abang kok kayak gitu"bingung Caca

"Enak ca kamu kocokin ah"

"Emang enak ya kalau diginiin Penis nya?"ucap Caca sembari terus mengocok penis bara

"Ah shit bilangnya kontol ca bukan penis ah"

"Ah ca terus"

Clok
Clok
Clok

"Ah ah Abang keluar ca ah enak ah"bara memuncratkan cairan nya hingga mengenai tangan dan wajah Caca.

"Ah enak banget ca"

"Kamu mau nggak Abang kocokin?"

"Apa nya bang?"polos Caca

"Memek kamu"