~Happy Reading~
Semester satu menengah, aku duduk di bangku urutan ke 2 paling ujung dekat jendela, angin selalu masuk menghempas kan rambut panjang ku, rasanya tenang walau kelas sering gaduh...”
"Eh lu tau ga ada anak baru di kelas kita" ujar Bella temen sebangku ku
"Ga, gua ga tau lagian penting bagi gua?"ujar Gisa, gadis rambut panjang tersebut dengan muka yang datar
"Ah elah, ekspresi lu tuh nyebelin banget tau ga sih"
"Oh, muka-muka gua terserah gua dong" ujar Gisa,lagi lagi dengan ekspresi datarnya yang menyebalkan
Kalo emang bisa di bilang Gisa ga punya banyak temen paling 3 atau 5, dan ya ga populer di kalangan gadis maupun cowo di sekolah
Padahal bisa di bilang Gisa tuh cantik, cuma ya Gisa tipe orang yang bodoh amat.
~~~
Tok tok tok~
Suara ketukan pintu?Apa pak guru sudah datang...
Dengan membawa seorang laki-laki?
Murid murid yang tadi nya sangat gaduh kini pada berlarian ke meja masing masing
"Itu siapa"
"Murid baru"?
"Gila cuy ganteng"
Ujar murid murid dengan berbisik bisik.
Anak anak, hari ini kita kedatangan siswa baru, dia bakal sekelas dengan kalian " ujar pak guru.
Apa itu?
Aku seperti melihat bunga yang telah lama hilang dari hidupku, indah bener bener indah
Aku hanya duduk termenung sambil menatap nya jalan memasuki kelas ku
"Apa ini? Barusan jantung ku seperti berdetak kencang" —sudah lama tidak merasakan perasaan seperti ini—
"Hai semua, kenalin gua.."
Lee Jeno"
Ah...
Sudah pasti bukan dia...
Apaan sih..., gua jadi keinget lagi sama dia" ujar Gisa yang bertengkar dengan dirinya sendiri, dengan muka datar.
"Dia Lee Jeno, dari sekolah sebelah bulan!"
"Masa?"
"Gila aja sih, ngapain pindah coba?, gua aja pengen banget sekolah di situ katanya banyak cogan ga sih"
"Sama, mungkin Jeno punya tujuan lain?, tapi gapapa sih, di kelas kita akhirnya ada cogan yang benar benar cogan"
"Dih, mau lu deketin"
Yaa...
Mereka berbisik bisik, tapi kedengaran sampai telinga ku
Tunggu kalo begitu apakah masih bisa di sebut dengan berbisik bisik?
Ga penting juga sih" ujar Gisa yang sedari tadi mengobrol dengan dirinya sendiri, dengan ekspresi datarnya lagi
Tanpa ia sadari, ternyata sedari tadi Gisa, menatap Jeno dengan ekspresi datarnya
Hmm, kayaknya murid baru ini bakal populer banget di kalangan gadis, bahkan lebih populer dari ka
Jaehyun— laki-laki pemain basket yang katanya ganteng banget —
KAMU SEDANG MEMBACA
03. Triple J ||NCT DREAM [Ongoing]
Short Story"untuk mu, laki-laki yang ku cintai maaf atas segala luka yang telah aku ukir, Tenang dan bahagia lah di sana" "Aku mencintaimu, semesta ku" "Maaf kan aku yang telah mengukir luka di hati mu,..." "Apakah kau menyesal bertemu dengan ku, semesta ku...