validasi

0 0 0
                                    

sore itu, setelah hari yang panjang sekaligus melelahkan aku membutuhkan sebuah pelukan.

"Bu, peluk" ucapku sambil merentangkan tangan. kami berpelukan sambil menghela nafas panjang, melepas beban. "Bu, aku cantik ga?" ucap ku tiba-tiba. "hmm" jawab ibu singkat. "itu bukan jawaban" jawabku yang menginginkan jawaban yang lebih membuatku merasa puas. "iyaa, cantik. Dimata ibu kamu selalu cantik. kenapa? ada yang bilang kamu jelek?" jawab ibu. "gapapa kok" gapapa tapi matanya berkaca-kaca. "terus kenapa? jawab ibu bingung.

"gapapa, kakak cuma butuh validasi.."

meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang