{-OLCHLT-}

chapter I

"takemichi"-ujar chifuyu memanggil pemuda berurai blond dengan mata sebiru lautan yang sedang termenung melihat gemuruhnya hujan

Sang pemuda yang di panggil pun berdeham menyahut tanpa menoleh dan menatap sang lawan berbicara kepadanya

Chifuyu yang melihat itu tersenyum senduh dan ikut duduk di samping sang takemichi dan bersenandung membuat takemichi memejamkan matanya dan berka

"Suaramu jelek babi"-ujar takemichi menatap malas chifuyu, chifuyu yang mendengar itu pun tertawa dan berkata

"Ya! Aku sudah tau kau tidak akan menyukai senandung ku aeboo, tapi begini begini aku juga peduli padamu takemichi, kemana matahari yang selalu berada di belakang mu itu?"ujar chifuyu menatap mata ocean blue

Takemichi pun menatap arah lain dan berkata

"Entahlah, aku tidak tau...akan tetapi sepertinya sudah sirna chifuyu"ujar takemichi menatap tangan nya yang sedang membuat perahu kertas

Chifuyu pun terdiam dan menatap jari lentik takemichi paten melipat origami ya

Takemichi pun menatap langit dan berkata

"Jika di atas adalah langit,maka di bawah ada tanah, di bawah tanah terdapat laut yang membentang begitu luas, bisa kah aku menarik seluruh beban masalahku di dalamnya laut chifuy"-ujar takemichi

Chifuyu terdiam sejenak dan menjawab

"Tidak ada lautan yang dapat mengubur masalah takemichi, masalah itu akan timbul ke atas air"-ujar chifuyu menepuk pundak takemichi dengan alasan untuk memberikan semangat

Takemichi pun mengeratkan tangan nya dan berdiri meninggalkan chifuyu di halte bus membuat chifuyu terdiam

Takemichi pun memesan taksi dan menuju lokasi yang di inginkan nya, dan setelah sampai takemichi pun masuk ke dalam bangunan yang ia tuju yaitu ropponggi, dimana kau bisa leluasa berbuat dosa

Takemichi pun masuk dan memesan beberapa alkohol hingga dirinya ingin ke kamar mandi untuk merokok sejenak tak sengaja berhenti saat seorang pria berhidung belang menghampiri nya dengan wajah yang penuh dengan nafsu, takemichi pun melempar ke arah ruang VIP nomor 1 hingga pintu kamar itu rusak menampilkan adanya banyak orang yang berkumpul hingga menemukan sosok yang di kenali ya

Mikey

Itu nama yang ia sangat kenal, bagaimana bisa dirinya melupakan pemuda blond itu yang sekarang menjadi ancaman baru bagi negara Jepang

Mikey yang memiliki julukan "Tak Terkalahkan" pun menatap mata pemilik ocean blue eyes, lalu takemichi masuk kedalam ruangan  hanya untuk menghampiri kakucho untuk mengambil pistol milik kakucho dan melatuknya di Samping kepala pria berhidung belang hingga membuat suara yang sangat bising

*Pang*

"Berani sekali orang cabul ini, ga kebayang udah berapa banyak kau mencabuli orang huh?"-ujar takemichi dengan mata satu beratnya dan berjalan ke arah kakucho dan mengembalikan pistol nya, saat takemichi berbalik pria berhidung belang pun tak terima dan bangkit untuk melayangkan serangan namun di hentikan oleh takemichi dengan rokok di tangannya di bagian mata pria cabul itu

Suara teriakan nyaring terdengar hingga membuat gang kantou berdiri dengan apa yang terjadi, hanya yang sedari memperhatikan menyeringai menatap pertunjukan di depan matanya layaknya ia sangat gembira bertemu dengan tuan baru

Takemichi pun mengambil rokok di dalam sakunya dan berjalan ke arah pria cabul yang sedang menggerang kesakitan di matanya, takemichi berjongkok menyamai pria cabul itu dan merogoh saku untuk mendapatkan pematik api lalu takemichi gunakan untuk menyalakan rokoknya