Revelation: Murder Mystery

Bab 3: Pertemuan dengan Larra

Setelah mendapatkan informasi dari pelayan kafe, James dan Mark tidak sabar untuk mencari tahu lebih banyak tentang Bob Wilson. Salah satu petunjuk penting yang diberikan pelayan adalah bahwa Bob tinggal di sebuah motel di sekitar tempat itu. Dengan cepat, mereka memutuskan untuk mendatangi motel tersebut dan mencari tahu lebih lanjut tentang kehidupan Bob dan hubungannya dengan pembunuhan X yang misterius.

Ketika James dan Mark tiba di motel, mereka merasa tegang dan waspada. Mereka tidak tahu apa yang akan mereka temukan di sana, tetapi mereka berdua merasa bahwa mereka semakin mendekati kebenaran. Di dalam motel, mereka segera bertemu dengan Larra, istri Bob Wilson yang sedang hamil. Larra tampak lemah dan penuh kesedihan karena kehilangan suaminya. Dia menceritakan tentang ancaman yang pernah dialami oleh Bob sebelum kematiannya. Larra mengatakan bahwa Bob dan dia pernah diancam oleh seseorang yang misterius yang mengancam akan membunuh bayinya setelah lahir. Namun, Bob tidak pernah memberikan informasi tentang siapa yang mengancam mereka. Larra hanya curiga bahwa suaminya mungkin memiliki masalah dengan seseorang, tetapi dia tidak pernah mengetahuinya.

Larra juga memberi tahu James dan Mark bahwa Bob memiliki seorang teman yang hampir menjadi korban pembunuhan X 10 tahun lalu. Teman Bob ini dikenal sebagai Mathiex oleh Bob dan teman-teman mereka yang lain. Dia memiliki bekas luka X di dadanya. Informasi ini mengejutkan dan membingungkan James dan Mark, tetapi mereka tahu bahwa ini bisa menjadi petunjuk penting dalam memecahkan kasus ini. Mereka berterima kasih kepada Larra atas kerja samanya dalam memberikan informasi yang berharga ini dan berjanji akan melakukan segala yang mereka bisa untuk menemukan kebenaran dan membawa pembunuh X ke pengadilan. Setelah berbicara dengan Larra, James dan Mark merasa semakin mendekati jawaban dalam kasus ini. Mereka merasa bertanggung jawab untuk membawa keadilan kepada Bob Wilson dan korban lainnya yang telah tewas oleh tangan pembunuh X yang misterius.