-3-

91 10 0
                                    

"Tapi lo harus jadi teman gua"

Junkyu terbangun dan melempar nya ke wajah jihoon.

dia tidak mau menjadi teman nya hanya karna meminjam kan bantal nya saja.

"apa sih anj ,sakit tau"
ucap jihoon sambil memegang wajah nya

"Sakit? itu isi cuma kapas doang bukan besi"

"ya tetap aja"

"(lemah banget anj)"

"Pliss hoon gua pengen tidur ,jangan ganggu bisa ga"

"yaudah ni gua penjemin lagi bantal nya"

"engga ,gua ga mau jadi teman lo"

"engga jun ,tadi gua cuma bercanda ,ni ngga papa pinjam aja" ucap nya sambil tertawa

"beneran? tapi gua tetap ngga mau jadi teman lo"

"beneran ji ,janji ni"

jihoon mengangkat jari kelingking nya berharap akan di sambung junkyu

siapa sangka,junkyu malah menggeplak tangan jihoon

"Apaan ni ,sakit anj"

"lo tuh yang kaya kekanak kanakan ,apaan jari kelingking jari kelingking ,Alayy ji"

"Lo juga si ngga nyahut"

"Serah"

"udah ni pinjam aja"

"beneran?"

"iya"

"nanti bangunin gua kalo udah bell"

"heem"

junkyu hanya tertidur selama 15 menit ,dan setelah nya bangun karna bell

junkyu yang tertidur dengan wajah nya yang miring menghadap jihoon.

pipi tembem nya junkyu sangat lucu yang berada di atas tangan nya

Jihoon berinisiatif untuk memegang nya dengan jari telunjuk nya

jihoon di situ menganggap pipi nya junkyu ada jeli ,karna memang sangat kenyal

"(plis pipi nya lucu banget)"
"(boleh di pegang ga si)"
"(tapi kalo dia bangun gimana)"
"(tapi bentar lagi bell)"
"(oke ga papa ,udah punya alasan juga)"

Jihoon sudah ingin memegang pipi jihoon.

tapi teman yang berada di depannya Memanggil.

"hoon"
"ehm gue?" bingung dengan diri nya sendiri

"yaiyalah ,siapa coba yang nama jihoon di kelas ini"

"hehe ,ada apa manggil gue?"

"itu ,kok lo bisa temenan sama junkyu si"

"loh emang kenapa?"

"engga ji,maksud gua dia tu di kenal orang sendiri trus ,dingin ,cuek lagi , pertanyaan gua kok lo bisa si temenan sama dia"

"ngga tau juga si ,mungkin karna gua anak baru di sini dan gua juga teman sebangku"

"lo di anggep teman ?"

"engga ,dia orang nya emang gitu ya"

"emang gitu ,eh tapi kita belum kenalan nih"

"iya,nama gue park jihoon" jihoon menyodor kan tangan nya

"choi jongho"

"oh iyaa"

"yaudah gua keluar dulu"

"tapi itu bentar lagi bell" ucap jihoon sambil menunjuk jam dinding

SAKIT....|JIKYUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang