Day 1

2 0 0
                                    

Dear  Diary, 

Ada banyak hal yang ingin aku sampaikan padamu hari ini.

tapi ini rahasia kita saja.

hari ini ada sosok orang yang entah kenapa membuat hatiku yang dulu mati kini seakan kembali hidup

aku bahkan tidak mengenalnya begitu dekat

hanya dari pertemuan rapat yang bahkan dia hanya bicara beberapa menit saja

lalu dipertemukan kembali di lapangan pada sebuah acara upacara kemerdekaan 

aku senang, tapi aku juga tidak tau apakah dia merasakan hal yang sama seperti ku? 

tapi lagi lagi aku harus menyingkirkan perasaan itu, aku takut sekali jika semua hanya akan menjadi hiasan saja. 

sama seperti yang sudah suadah ku lalui.

tapi sepertinya  aku memang terbawa perasaan, bagaimna tidak, 

dia yang hanya melihatku sambil tertawa dengan yang lain tapi aku anggap itu sinyal dia juga suka dengan ku, ah..

kurasa semua memang hanya halu ku saja, yang sudah terlalu lama sendiri.

menyedihkan kalau orang lain mendengar, tapi tidak denganku

tak ada yang menyedihkan dari seseorang yang masih sendiri dengan segala prinsip hidupnya.

karna semua memang punya jalan akhirnya masing masing. 

karna aku yakin Allah  tidak akan menghilangkan hal yang sudah memang milik kita. 

jadi....

untuk apa sedih? 

-anonim-


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 11, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Dear DiaryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang