7.Kantin II

712 52 1
                                    

Mereka pun berjalan kekantin bersama.lalu duduk di meja Kantin yang mejanya terdapat 4 kursi yang mengakibatkan ada 2-2 orang yang harus duduk terpisah.Renjun seperti biasa duduk dengan Haechan dan Nana duduk dengan jisung.ya mau bagaimana lagi?

"Kalian mau makan apa?"Nana yang bertanya kearah teman-temannya itu

Merasa di tanyakan Mereka berdua ( Renjun,Haechan ) menjawab

"Ayam aja na,kaya biasa yang sedikit mentah"jawab mereka berdua bersamaan

Nana mengangguk lalu mengalihkan pandanganya ke arah jisung

"Jisung mau apa?"Nana

"Samain aja na,aku ga terlalu tau menu disini"Jawab jisung.nana pun yang lupa akan hal itu tersenyum kaku. Bisa-bisanya ia melupakan hal itu

"Yaudah bentar aku pesen dulu,kalian ngobrol lah"ucap Nana yang lalu menghampiri Board tempat jualan

Mereka berdua pun mengobrol bersama Nana yang tidak jarang melihat kearah mereka menyadari bahwa Renjun dan haechan mengobrol dengan murid baru itu dengan tatapan tajam dan seperti sudah dekat

Mungkin saja tidak nyaman?atau?..
Pikiran buruk Nana langsung ia tepis karna tidak mungkin kan?mereka Sudah saling kenal?

Nana yang sedang merenung lalu di panggil oleh salah satu ibu kantin yang memanggil nya karna pesanannya sudah selesai

"Na ini sudah selesai"ucap bu Chaerul

"Ah iya Bu,makasih ya"ucap Nana yang tersenyum

Nana langsung mengambil pesanan tersebut lalu berjalan kearah meja nya,lalu meletakan pesanan mereka
Lalu duduk untuk makan,dan pas sekali saat Nana sudah sampai di meja mereka Renjun dan haechan memberhentikan pembicaraan mereka dengan jisung

Nana Langsung duduk dimeja nya dan memakan pesanan nya begitupun dengan temannya yang lain,namun semenjak mereka datang kekantin mereka menjadi pusat perhatian seluruh kantin karna ketampanan jisung yang membuat Nana risih karena semua murid melihat kemeja mereka dan lagi jisung yang Dari tadi melihat kearah Nana dengan Intens

Menambah Nana merasa tidak nyaman karena tatapan jisung.nana pun yang merasa canggung lalu izin ke toilet

"Ah aku izin ke toilet dulu ya,kebelet hehe" kata Nana yang berbohong akan kebeletnya sebenarnya ia tidak ingin jisung terus menatapnya dengan tatapan seperti itu

Mereka berdua pun mengangguk kepalanya sambil terus sibuk dengan makanan nya,namun tidak dengan jisung yang terus menatapnya dengan tatapan seperti sebelumnya

WOLF IN THE NIGHTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang