The Fighters (Revisi)

Kiss For Gift

Setelah kelas siang selesai, Azizi langsung pergi keluar kelas dan pergi menuju kantin. Sesampainya di kantin, Azizi memesan makanan seperti biasa lalu duduk di meja kantin. Azizi makan sendirian karena Fiony sedang berada di perpustakaan sementara Freya dan Jessi sedang praktek di kelas mereka.

Suasana kantin sangat ramai seperti biasa dan seperti biasa juga ada beberapa anak yang merokok atau mabuk secara diam diam di kantin. Sungguh pemandangan yang tidak asing bagi Azizi.

"Hadeh tiap hari liat orang mabok mulu, gak dikantin gak dikelas, sama aja." keluh Azizi.

Setelah selesai makan, Azizi membayar makanannya dan pergi menuju asramanya. Saat masuk ke asrama, Azizi mendengar ada yang sedang bertengkar di dalam kamar asrama. Azizi mendekat dan menguping pembicaraan orang tersebut yang ternyata itu adalah Mira dan juga Eve.

Mira menjahili Eve dan mengambil catatan pelajaran kimia milik Eve dan tidak mau mengembalikannya sementara Eve masih berusaha mengambilnya dari Mira.

"Balikin dong, Mir." pinta Eve

"Balikin? Hahaha ngapain, gw gak mau balikin." ucap Mira sambil memegang catatan milik Eve.

"Balikin gak atau..."

"Atau apa? Emang lu bisa apa? Cewek culun kek elu mana bisa ngelakuin sesuatu?" ejek Mira kepada Eve.

Mira mendorong tubuh Eve hingga jatuh ke lantai lalu pergi keluar dari kamar asrama. Saat Mira keluar, dia melihat Azizi sedang menguping didepan kamar tersebut.

"Ngapain lu? Lagi nguping? Lain kali gak usah ikut campur, kepo banget ama urusan orang." ketus Mira lalu pergi dari keluar asrama.

"Cewe aneh, sok iya banget." gerutu Azizi.

Eve keluar dari kamar sambil menangis. Tidak lama Eve melihat Azizi didepan kamarnya, Eve langsung meminta bantuan Azizi untuk mengambil catatan miliknya dari Mira.

"Zee tolongin gw plis, ambilin catetan pelajaran gue dari Mira, gw butuh catetan itu untuk praktek, kalo gak nilai gue jelek nanti." pinta Eve pada Azizi.

"Kenapa harus gw? Lu aja ambil sendiri."

"Bantuin gw, ntar gw cium deh." ucap Eve.

Azizi sempat kaget dengan tawaran dari Eve tadi, "Cium? Enggak dulu deh, makasih."

Eve langsung menarik tangan Azizi lalu menatap matanya dengan lekat.

"Kalo elu gak mau bantu gue, gue bakalan bikin rumor miring soal elu itu suka maen aneh-aneh sama murid di asrama ini." ancam Eve ke Azizi.

Karena merasa diancam, Azizi hanya pasrah dan menuruti kata Eve, "Gw bakalan balik, tunggu sebentar."

Azizi keluar lewat pintu belakang asrama dan berpapasan dengan Chika di belakang asrama.

"Woi Chika, sini bentar." panggil Azizi

Chika yang dipanggil oleh Azizi datang menghampiri nya

"Apaan dah manggil gw?" tanya Chika.

"Ada ide buat ngerjain si Mira anak cheerleader."

"Ngerjain Mira? Lu kasih sampah aja di lokernya dia. Kebetulan, sampah 2 minggu lalu yang bau banget belum dibuang." ujar Chika.

"Ide bagus, makasih sarannya." Azizi pergi bergegas pergi ke tempat pembuangan sampah.

Setelah sampai di tempat sampah, Azizi segera mengambil sebuah plastik kecil untuk mengambil sampah. Ia berusaha untuk menahan nafasnya karena bau sampah yang begitu menyengat

Setelah cukup mengangkut sampahnya, Azizi pergi mencari kemana Mira pergi. Azizi mendengar dari seseorang bahwa Mira ada di gym. Azizi langsung pergi ke Gym dan memulai aksinya. Dia masuk ke gym sekolah dan tempat tersebut lumayan sepi karena sedang ada kelas Gym di ruangan lain.