Deri cowok yg penis nya hilang karena dihisap gerombolan linta

462 5 0
                                    

Deri seorang cowo yg tidak mudah kasar, sopan, ramah, baik, ceria, periang, tukang lawak, random ke semua orang apalagi terhadap cewe. Karena gerombolan cewe ini tau Deri ga bisa kasar ke mereka jadinya gerombolan cewe ini memanfaatkan hal tersebut untuk membuat Deri tunduk kepada mereka. Gerombolan cewe ini terdiri dari 4 orang yg bernama Ririn, Tika, Alina, Santi.

Cerita bermula pada ke 4 wanita itu yg bernama Ririn, Tika, Alina, Santi, mereka berempat adalah model papan atas yg udah terkenal dimana-mana, tinggal dalam satu rumah bersama karena mereka berempat adalah cewe semua, jadi di wajar kan saja untuk mereka berempat tinggal di satu rumah yg sama. Mereka berempat keluar dari rumah untuk berkeliling di sekitar pelataran komplek rumahnya dan mereka menemukan seorang cowo yg bernama Deri, Deri ini adalah seorang pekerja teknisi dan office boy, dan keempat wanita ini (Ririn, Tika, Alina, Santi) langsung mendekati Deri yg bekerja sebagai teknisi, mereka berempat berpura-pura meminta bantuan Deri untuk membetulkan perabotan dari rumah nya yg kata mereka berempat itu rusak parah, awalnya Deri ragu karena Deri sempat berpikir yg enggak-enggak karena nantinya takut terjadi fitnah (salah paham) diantara kelimanya. Tapi dengan bujukan Alina, Deri akhirnya mau kerumahnya Alina. Berangkat lah mereka berlima ke sebuah rumah yg masih bagus kelihatannya di ujung kota xxx.

Singkat cerita sampailah mereka berlima di rumah yg ada di ujung kota itu. Alhasil masuk lah mereka berlima ke rumah tersebut, lalu Deri ditawari minum oleh Ririn. Diminum lah minuman itu tapi minuman itu membuat kepala Deri pusing, pusing banget, sangat-sangat pusing, lalu Alina memijit kepalanya Deri dengan santai dan lembut yg membuat Deri tidak sadar memejamkan matanya karena keenakan di pijit kepalanya oleh Alina. Lalu Alina yg tau Deri tertidur langsung menghipnotis Deri lewat pijitan kepalanya.

Alina: Mas Deri
Deri: Ya mbak Alina
Alina: Enak ga kepala mas dipijitin Alina
Deri: Enak banget mbak saya hampir memejamkan mata saya beberapa kali saking menikmati pijitan dari mbak Alina ini
Alina: Ah, mas Deri bisa aja sih
Deri: Beneran mbak, mbak Alina bisa banget mijit kepala orang gitu enak banget rasanya
Alina: Makasih Lo mas, Alina memang bisa memijit kepala orang-orang gitu, karena sudah sering dan terbiasa jadi yah lumayan bisa lah dan memang ada bakat khusus (tersendiri) gitu soal urusan pijat-memijat ini.
Deri: Wah keren dong mbak Alina, udah cantik, baik, bisa mijit lagi
Alina: Makasih ya mas atas pujiannya
Deri: Sama-sama mbak Alina

Deri yg terpejam matanya karena menikmati pijitan kepalanya dari Alina, tidak sadar bahwa Deri sudah dihadapkan dengan penutup mata dan telinga. Sementara Alina membuat tertidur Deri karena pijatan di kepala nya, Ririn, Tika, Santi menyiapkan segerombolan linta yg akan ditaruh (di tempel) di penis nya Deri. Semakin lama, Deri terpejam dan terhipnotis karena pijitan itu, Alina bilang kepada Deri bahwa Deri harus tunduk kepada Ririn, Tika, Alina, Santi, Deri yg sedang tidak sadar (secara tidak langsung) mengiyakan omongan mereka berempat. Di pakai kan lah penutup mata dan telinga di mata dan telinga Deri, Deri yg larut dalam pijatan itu tidak sadar bahwa celana boxer nya telah dilepas oleh Alina. Lalu Ririn, Tika, Alina, Santi menaruh segerombolan linta itu di penis nya Deri satu persatu sampai linta itu memenuhi penis nya Deri. Alina bilang kepada Deri ini adalah terapi pembesar penis  karena penisnya itu berukuran sedang, si Deri yg sedang tidak sadar mengiyakan saja omongan dari Alina. Gerombolan linta itu berebut menghisap penisnya Deri yg membuat Deri merasa sangat-sangat kesakitan, tapi Alina bilang lagi kepada Deri, tahan aja rasa sakitnya sampai rasa sakitnya hilang dengan sendirinya, karena Deri dipengaruhi oleh Alina tadi si Deri mengangguk saja tanda setuju. Berebut lah gerombolan linta tadi menghisap penisnya Deri sampai penisnya Deri hilang tak bersisa. Disaat penis nya Deri hilang lalu Alina menyadarkan Deri dari pijatan hipnotis nya, sontak Deri langsung bangun dan panik karena melihat penisnya tidak ada lagi, Deri yg ingin menelepon sahabat nya tidak bisa karena dia berjalan saja tergopoh-gopoh, susah banget, dikarenakan hp nya di sita (ditahan) oleh Alina. Lalu Ririn Tika Alina Santi tertawa terbahak-bahak melihat Deri yg kesakitan karena penisnya hilang dihabisin oleh gerombolan linta tadi.

Alina: Deri, Deri, ga sadar kah aku memijit mu itu artinya aku menghipnotis mu lewat pijitan ku
Ririn: Ya, klo udah menikmati sih emang susah untuk sadar bahkan buka mata aj susah
Tika: Hahahahahhaha, dasar cowo bodoh mau-mau aj ditipu kek gitu
Santi: Ya tu, apalagi kan Alina paling cantik disini jadi wajar aj Deri tertidur karena membayangkan wajah cantiknya Alina gitu.
Ririn, Tika, Alina, Santi: ahahhahahahahha
Deri: Aduh, aduh sakit banget, auw, uuuhhhh, aw, gimana aku ambil hp ku yah buat nelpon sahabat ku
Alina: Deri, ni hp mu ada di atas lemari yah silahkan, lemari nya di ruang belakang di paling ujung, silahkan jalan kesana yah kalo mau ambil hp mu untuk menelpon sahabat mu
Deri: auw, uuuhhhh, aduh mana dibelakang lagi, jalan susah, tempatnya jauh banget.

Deri berjalan sambil memegangi selangkangan nya yg masih kesakitan, baru seperempat perjalanan, Deri ambruk, dia pingsan, tak sadarkan diri, Ririn, Tika, Alina, Santi mulai panik melihat Deri yg pingsan itu, alhasil dia bawa ke klinik dekat rumah nya agar Deri sadar dari pingsannya tapi Deri tidak menunjukkan tanda-tanda sadar dari pingsannya, lalu Alina pulang ke rumah nya sebentar untuk ambil hp Deri tadi, dan di bawakan lah hp Deri ke klinik dekat rumah nya itu. Lalu dengan sigap Deri mengambil hp nya dan lari sambil memegangi selangkangan nya itu yg kesakitan, alhasil Deri berhasil sembunyi dari gerombolan cewe itu, dan Deri menelpon sahabat nya itu yg bernama Tedi

Deri: Ted, kau dimana
Tedi: Di rumah mu der, kenapa emang?
Deri: Aku kesakitan ted, sangat-sangat merasa kesakitan
Tedi: Emang apa yg terjadi sih dengan mu der?
Deri: Kau kesini cepat, ada rumah bagus di ujung kota, datang aj kesini, nanti ku ceritakan aku kenapa ted, sekalian bawa kotak P3K yg lengkap di kamar tidur ku.
Tedi: Oh ya, aku otw kesana, P3K aman aj aku bawa ini
Deri: Jangan sampaikan ke keluarga ku ya ted apa yg ku alami dan rasakan ini
Tedi: Aman bro

Selagi menunggu Tedi datang ke rumah di ujung kota itu, Ririn, Tika, Alina, Santi mencari keberadaan Tedi di sekitar pelataran komplek rumahnya itu, mereka berempat berpencar mencari Deri, nyaris Ririn bertemu Deri tapi Deri bisa bersembunyi dari Ririn, alhasil Ririn yg peka di belakang nya ada seseorang yaitu Deri mengejar Deri dan akhirnya Ririn menangkap Deri yg tergopoh-gopoh berlari sambil memegangi selangkangan nya itu, Ririn akhirnya mengikat Deri di tiang dan Ririn memanggil Tika, Alina, Santi untuk ke tempat Ririn. Dan alhasil Deri pun jatuh ke dalam jebakan gerombolan cewe itu. Ga lama Tedi sampai dan melihat Deri yg penis nya hilang dia kaget kok penis nya Deri bisa hilang gitu, alhasil dilepaskan lah ikatan tali tadi dan mengobati luka yg ada di selangkangan nya Deri. Ririn, Tika, Alina, Santi menggoda Tedi agar mau menjadi budak mereka berempat tapi Tedi menolak nya, Tedi orangnya tidak mudah untuk digoda orangnya jadi godaan macam apapun tidak mempan padanya, Tedi dan Deri sempat kabur dari keempat wanita itu, tapi usahanya sia-sia saja, karena Alina menghadang langkah mereka berdua, alhasil Alina mengikat Tedi dan Deri di tiang karena hari sudah sore di bawalah Deri dan Tedi ke rumah yg ad di ujung kota itu. Sekuat apapun Tedi menahan godaan wanita akhirnya lemah juga, dan kelemahan ini dimanfaatkan oleh Ririn untuk membunuh Deri dengan cara menusuk selangkangan nya yg luka dengan besi, karena Tedi sudah dipengaruhi oleh Ririn alhasil Tedi pun dengan terpaksa menusuk selangkangan nya Deri sampai Deri mati di rumah itu. Lalu Tedi difitnah oleh Ririn dengan membuat berita bohong, karena Tedi sendiri lah yg membunuh Deri dengan sengaja. Alhasil Tedi dihukum seumur hidup di dalam penjara sampai Tedi mati dan jenazah Deri dimakamkan di rumah yg ada di ujung kota itu. Mendengar berita kematian putranya orang tua Deri yakni ayahnya bernama Agus Martowardojo dan ibunya bernama Tati Mutia shock dan kaget alhasil setelah 2,5 tahun kehilangan putranya itu mereka berdua meninggal dunia juga karena kecelakaan motor yg dialami mereka dan Ririn, Tika Alina, Santi masih bebas berkeliaran di luar sana tanpa ditahan di penjara.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 11 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Seorang Cowo Yg Penisnya Hilang Karena Dihisap LintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang