OUS; dari mereka, untuk mereka.
aide_lyn as Felly
chan_wifeu as Ari
Naovanilla as Ruby
Rezynctheormy_ as Rei
Ainianime29 as Raya
CCookiessweet as Sia
Adswari as Arun
Kisah ini hanya fiksi, jangan didoakan jadi nyata (kecuali bertemunya mereka saja sih).
Kisah ini kini, hadir. Selamat membaca!
(ALUR LAMBAT)
Kemungkinan sih ini tuh paling lama up, maklum idenya hilang mendadak. Cuman sayang aja gitu kalau gak dipublish :D
(Jikalau ada yang tak jelas, silakan ditanyakan :>)
Jika ada kisah yang tak terungkap, maka maafkan aku. Mereka kawan bercerita, yang tak akan sanggup menahan semua ceritaku.
•••
Dering ponsel mengalihkan perhatiannya, terlihat bertumpuk-tumpuk notifikasi dari suatu aplikasi chat.
129 pesan. Dan kini ada pesan baru yang muncul. Itu berasal dari grup yang sama, yang memang seringkali ramai tanpa adanya alasan. Anggota grup tersebut hanya membahas berbagai hal random, mulai dari kegiatan di sekolah hingga merujuk ke saling curhat mengenai cinta monyet yang dialami.
Felly mengabaikan ratusan pesan itu dari semalam, diakibatkan tugasnya sebagai seorang siswi; belajar. Ia sibuk berusaha mengingat materi-materi yang akan dijadikan bahan ulangan hari ini, sampai-sampai tidak menyempatkan diri untuk menengok obrolan para sahabat di grup kesayangan mereka.
OUS
Ruby:
Hai? Ada orang? (' . .̫ . ')
Arun:
Ada, di kenyataan! Di sini mah kuburan, adanya setan, hehe
Ruby:
Sepi kalii, tak ada setan nih. Beneran kuburan, ayok rameinn! Lama kali sepi kayak gini 🫠
Ruby:
Aku tuh kangen berat (◞ ‸ ◟ㆀ)
Arun:
Perasaan baru kemarin malam kita saling chat dehh, but I know about your perasaan
Arun:
Mending kita ketemuan lagi! (・∀・)
Rei:
Ketemuan? Okeh, jam berapa cuy? Gue sih, siap jam berapa aja. Asalkan bukan malam hari
Arun:
(membalas Rei)
Anjir, aku juga gak bakalan bisa malam hari banh. Mending sore aja kali ya?
Ruby:
@Sia @Ari @Felly @Raya Kalian bisanya kapan nih? Jam berapa?
Sia:
Jam empat, gue gas!
Ari:
(membalas Ruby)
Gak bisa, sorry sayangkuh. Gue ada tugas mtk anjir, banyak bener dan ya harus dikumpulkan besok 🫠
KAMU SEDANG MEMBACA
ONLY YOU?
Teen FictionOUS. Satu-satunya tempat pelarian Felly dari kehidupan melelahkannya. OUS bukan hanya sekadar kata tanpa makna, karena nyatanya tiga huruf itu mampu membuat hidup Felly lebih berwarna. Ketika ia merasa hidupnya sepi, OUS meramaikannya. Mereka selalu...
