Halo nama ku park jihoon, di antara teman" ku yang lain aku lah yang paling culun, mereka menganggap ku polos nyerempet bego dan mengatakan bahwa aku cantik dan manis padahal aku itu tampan(ー_ー゛)
Teman-teman ku menjaga kepolosan ku agar tidak hilang, sungguh teman yang baik hati, Mereka mengatakan bahwa aku pikun, karna aku sering tidak ingat nama mereka(｡ﾉω＼｡)
Oke cukup segitu aja tentang diri ku
"Baik anak-anak hari ini kita kedatangan murid baru, nak masuk" ucap sang guru
Murid yang di panggil pun masuk, murid baru itu terlihat sangat lucu dengan jaket dan kacamata nya
Cocok seperti cimol atau bisa juga di sebut panda
"Perkenalkan nama mu" Kata sang guru lagi
"Halo perkenalkan nama ku ju- park jihoon, salam kenal semua" ucap jihoon dia masih menunduk
"Yasudah nak jihoon duduk bersama Yoshi" mendengar kata itu Yoshi mengangkat tangan nya
Jihoon membungkuk dan menghampiri orang yang bernama
Yoshi
"Halo jihoon aku Yoshi, kanemoto Yoshinori kamu bisa panggil aku Ochi" ucap Yoshi mengulurkan tangannya
"Park jihoon, semoga kita bisa jadi teman yang baik" jihoon menerima uluran tangan Yoshi
"Eung, aku juga murid pindahan dari jepang. baru masuk beberapa hari yang lalu"
"Wah iyaah kah?"
"Huum"
"Hoonie sini aku kenalin kamu sama temen yang lain" ajak Yoshi dia menggoyang kan lengan jihoon ke kiri dan ke kanan
"Ngomong sama aku?" Tanya jihoon menunjuk diri nya sendiri
"Iya lah masa sama setan"
Jihoon tersenyum dia mendapat kan nama panggilan lagi. lumayan bagus "Eum tapi aku malu" cicit nya
"Awal nya hoonie malu-malu tapi klo udah kenal nanti bakal malu² in"
"Ish" jihoon menggembungkan pipinya alhasil dapet cubitan dari teman baru Nya itu
"Iihh Ochi cakit" jihoon mengelus pipi, ah pasti nanti pipi nya bakal merah
"Hihi abis hoonie lucu banget"
"Ochi juga yah"
"Iya iya"
"halo jihoon ya?" Sapa seseorang
"Eum" jihoon hanya mengangguk sambil memainkan ujung jaket nya
"Salken xion" ucap nya
"Salam kenal juga" jawab jihoon
"Jihoon jangan nunduk Mulu kita pengen liat wajah manis lu itu" kata dino
"Nah iya"
"Halo manis kiw-kiw" serim melet-melet plus naik turunin alis nya
"HEH KALIAN BERTIGA JANGAN GANGGU JIHOON NAPA DIA PASTI TAKUT SAMA LU PADA" bisa tebak siapa yang ngomong begitu, kagak kan? Awokawok
"Ck iya gak usah ngamuk Napa"
"Diem lu jeñ" lia memukul wajah jeno dengan tas nya
"Jihoon harus membiasakan diri dengan semua ini ya" ucap murid lain
Jihoon terkejut mendengar suara nya yang berat "ah maaf suara ku udah dari sana nya, oh ya nama ku Felix"
"Salken Felix" Mereka berdua bersalaman, Felix jadi kepikiran jihoon ini pihak atas atau bawah,
Soalnya mau di ukein sama felix
Muka nya sih kayak pihak bawah tapi tangan nya kok gede dan berotot gini? tangan Felix jadi mungil pas di genggam jihoon
Ya gak jauh berbeda sih tangan Felix sama tangan Yoshi
Maap lix emang jari lu aja yang mungil
Siswa siswi yang lain sudah keluar semua dan hanya tersisa jihoon dan Yoshi
"Hoonie Ayo ke kantin" ajak Yoshi
"Eum hoonie di sini aja" jawab jihoon
"Hoonie Ndak lapar?"
Jihoon menggeleng "Hoonie udah bawa bekal dari rumah"
"Ooh yaudah ochi pergi dulu"
"Eum"
Hanya tersisa jihoon sendirian di dalam kelas, ia mulai memakan makanan nya sendirian
Tbc
17november2023
03jumadilula1445
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA || Jiyosh, TAHAP REVISI
Random"kenapa kau masih hidup? Padahal aku sudah menyuruh dokter itu membunuh mu" - Jihoon "Mudah sekali untuk membohongi mu" - Yoshi Jangan berekspektasi Tinggi sama cerita ini:) sampul dan isi nya bisa saja beda cerita
