Lamaran?

19 0 0
                                    

                     𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠📖
_
_
_
_
_
_
_
_
_
__



______*_*

"Saya Haikal Vaeza Alvaro ingin melamar anak bapak"

"Kamu seriusan? "

"Saya yakin seyakin yakinnya saya akan menimang anak bapak"

"Haaa, baik lah saya izin kan tapi saya tidak tau bagaimana dengan dia"

Deanza fariza fintara bapak dari Ria armada fintara yg sedang menatap anak bungsunya itu.

"Akuu..... Mau" ucap Ria agak ragu.

"Baiklah jika begitu, saya yg akan menentukan tanggal pertunangan dan pernikahan kalian, tapi sebelum itu apa kamu punya syarat atau permintaan? "Ucap bapak Haikal, Dizan Defano Alvaro.

Ria cukup ragu untuk mengucapkannya, tapi ibunya Hania feril fintara, menggenggam tangan Ria yg cukup dingin dan basah, Ria
menatap Hania ragu.

"Saat aku sudah menikah nanti aku tak ingin langsung memiliki anak, dan juga aku ingin bersekolah seperti biasa, melakukan apa yg ku ingin kan, memiliki rumah pribadi, dan aku juga tak ingin dikekang"ucap Ria panjang lebar.

" bagaimana menurutmu Haikal? "

"Ya aku Terima syarat dan permintaan mu itu" ucap Haikal tegas

***

08.34

Kriiiiingggg

*𝙱𝚁𝙰𝙰𝙰𝙺

Jam alarm yg sangat berisik itu dilempar oleh Ria yg baru bangun pagi.

Langsung berlalu tanpa memikir kan jam yg dia lempar tadi.

Jamnya bilek:aku mahal loh mbakkk😭😭*

Setelah bersiap siap Ria langsung menggapai helm dan turun ke bawah.

"Kamu baru bangun jam segini? !! " kaget hania yg melihat Ria baru berangkat.

"Haah, emng nya kenapa? Aku kan gk ada kelas, paling cuma latihan taekwondo sama ada rapat OSIS aja"
Ucap Ria dengan santai lalu berlalu pergi keluar mansion.

***

Sesampainya disekolah Ria memarkirkan motornya, masih ada murid yg berkeliaran di mana-mana yg membuat Ria heran.

Dengan pikiran yg bertanya tanya Ria menghampiri murid-murid yg sedang makan.

Tapi sebelum Ria menghampiri mereka, mereka ngibrit duluan ke kelas yg bikin Ria nambah bingung.

"Yaudah lah mending ke ruang OSIS" ucap Ria yg gk mau ambil pusing sama tingkah adek kelas nya itu.

Tapi sebelum dia pergi ke ruang OSIS dia ngehampirin kelas dia dulu,sebenernya dia cuma mau naro tas doang sih.

Jam udah nunjukin sore hari 16.40,
Cewek yg lagi ngerjain proposal OSIS itu tetep gk berkutik dari tempat duduknya buat pulang.

*BRAAAK

"HELLOO EPRIBADIHH"

Ria yg sedari tadi menatap komputer nya beralih ke arah sahabat nya.

"Apa tak bisa untuk mengetuk dulu? " ucap Ria heran dengan sahabatnya ini, sedangkan orang yg mendobrak hanya cengengesan.

"Yaa sowwiii"

*sowi=sorry*

Ria yg menglihat hanya bisa menghembuskan nafas nya kasar.

"Jajan kuyyy"

"Yaaahh"

Mereka berdua pun keluar dari ruangan osis dan pergi ke kantin dekat ruangan kelas mereka.

11/16/D

***

"Rii plisss, gue pengen lawan lu boleh yaa yaa" ucap Zeki Zadin Daryga.

"Gak ya gak Zek" dia muak banget hari ini, karna sahabatnya alias Zeki tak mau berhenti memintanya bertarung.

Pada akhirnya Zeki hanya diacuh kan nya saja, dan dia berlalu pergi begitu saja tak menghiraukan Zeki yg ngerengek seperti bayi yg belum dikasih susu.

Zeki pun menyerah dan berdamai dengan keadaan, meskipun dia tetep pengen lawan Ria.

Ria pergi ke kelasnya mengambil tas nya dan berlalu pergi karna hari sudah sangat malam.

22.43

Zeki pun juga sama, mereka berdua tidak pergi ke rumah, melainkan tempat biasa mereka nongkrong.

CAFE LOVEID.

Teman teman nya sudah sampai sedari tadi, Ria langsung duduk setelah memesan minuman dan makanannya.

"Ri, gimana sama kerjaan lu? udah selesai? " ucap Farhan salah satu teman Ria

"udah selesai, cuma tinggal nunggu revisi dari kepala sekolah aja"

"oh"

banyak hal yang terjadi disana hingga sampai pada jam 02.03,Ria ditelpon oleh Hania dikarna kan belum pulang sedari tadi

drrrt drrt

"sayang kenapa kamu belum juga? ini udah malem banget loh!? " ucap hania khawatir

"iya ma aku pulang" ucap Ria dan berpamitan kepada teman temannya, tak lupa ia juga membayar makanan yang dia pesan tadi.

Ria langsung menaiki motor nya santai dengan kecepatan 80km/jam,
biasa cari mati tu anak🗿

_
_
_
_
_
_
_
.
.
.
.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Udah dulu bingung mau lanjutin ceritanya gimana, maaf juga kalo gk nyambung ceritanya😭😭

𝐎𝐡 𝐲𝐚 𝐭𝐨𝐥𝐨𝐧𝐠 𝐛𝐢𝐧𝐭𝐚𝐧𝐠 𝐧𝐲𝐚 𝐝𝐨𝐧𝐠 😁😁

"Terserah"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang