Mama, aku lulus!!

44 0 1
                                    

Oke semua, gue baru belajar buat cerita jadi kasih vomment yang bagus yaa makasih:)

         Acchan menatap layar tabnya dengan raut muka yang serius. ntah apa yang diliatnya tapi dari raut mukanya menandakan antara hidup dan mati. Hahaha acchan cuma ngeliat kolom-kolom yan berisi nama orang yang mengikuti tes. Tepat sekali, 3 minggu lalu acchan mengikuti tes untuk masuk di SMA X. Jadi, sekarang waktu yang tepat bagi acchan untuk melihatnya.

167, itulah nomor yang membuat acchan tiba-tiba berteriak dan membuat orang disekelilingnya bingung dan sekaligus berfikir apa yang terjadi oleh cewek berumur 16 tahun ini. Acchan hanya menganggapnya sebagai angin lalu saja toh, orang-orang itu gak kenal acchan.
     
        Beberapa detik setelah mengetahui bahwa dia lulus dan akan menjadi salah satu siswi disana, acchan langsung menelpon orang tuanya, lebih tepatnya mamanya sih karena papanya lagi di luar kota.

"Mama, tau gak ma aku itu. ." kata acchan langsung setelah mamanya mengangkat panggilan darinya.

"Acchaann, kebiasaan kalo nelpon itu baca Assalumualaikum dulu. Lagian kenapa sih mama lagi rapat niih" kata mamanya setengah berteriak.

"Iyaiya, oh ya ma tau gak aku mau ngomong apa".

"Mana mama tau kan yang mau ngomong kamu" jawab mamanya gusar.

"Issh, mama ini, aku mau ngomong kalo aku itu lulus di SMA X rencananya sih aku mau kesana bareng mama tapi karena mama sibuk ya udah deh aku ndiri aja" kata acchan panjang lebar dengan berbagai ekspresi.

"Eiits, mama ikuuutt"  kata mama sedikit mendesak.

"Mama kan lagi rapat, jadi biar aku sendiri aja. Ntar kena marah sama kepsek gimana?" jawab acchan

"Tenang aja, ntar mama kasih kedip tu kepsek, hahahaha." kata mama sambil ketawa

"Iiihh mama centil, ntar ku kaduin ke papa lo, baru tau rasa"

"Eeehh, jangan mama bercanda kok, ya udah sekarang kamu tunggu di simpang SMA nya yaa. Ntar mama coba izin dulu" kata mamanya berusaha untuk mengakiri telpon.

"Ya udah deh ma cepat yaa,bye." kata acchan

"Bye".

     Setelah itu, acchan langsung berlari ke persimpangan smp nya untuk mencari angkot. Ya, acchan baru dari smp mengantar rapornya karena walasku ingin mengisi rapor semester akhir
    Acchan berharap dewi fortuna menolongnya saat ini karena jarak smp acchan  dengan SMA X itu sangatlah jauh. Tak sampai dua detik acchan memohon akhirnya ada juga angkot yang mau menaikinya

"Mana sih ni anak tadi nyuruh cepat-cepat" kata mama acchan dari lubuk hatinya. Akhirnya mamanya pun memutuskan untuk memesan mie rebus dan teh es sambil menunggu acchan datang.

10 menit kemudian, barulah acchan datang dan menghampiri mamanya yang mengasih kode bahwa mamanya disana. Dan pada saat itu pula mamanya selesai menghabiskan makanan yang dipesannya.

"Ayo acchan". Gegas mamanya yang tidak sabaran untuk mendaftarkan anaknya.

"Tunggu ma, istirahat dulu. Aku kan baru aja nyampe dan mama curang makan sendirian aja" kata acchan kesal.

"Iya abisnya kamu lama banget. Daripada mama bengong aja nunggu kamu bagus mama mesan mie." kata mamanya mencoba untuk sepolos mungkin

"Ya udah kita langsung aja ke dalem buat daftar ulang" jawab acchan dengan raut muka kusut.

#########################

Jangan lupa vomment nya yaa. Tapi yang bagus biar aku semangat ngelanjutinnya makasiiih :* :*

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 24, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love or BestfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang