Obsession with you [HIATUS]

Bab 6🔞

3 jam kemudian...

aku bergerak tidak nyaman arkan yang awal nya kena bius kini berangsur pulih kembali,aku terbangun tapi mengapa rasa nya badan ku mati rasa,aku mengerjapkan mata ku berulang kali menetralkan penglihatan ku yang buram

"emghhhh" leguh ku sembari mengeliat

aku diam sejenak,pikiran ku kosong aku tidak bisa mengingat apa yang sudah terjadi dan mengapa tubuh ku terasa kaku sekarang

aku teringat pada sosok aska lalu aku menyipitkan mata ku untuk mencari sosok nya

"udah bangun" suara bariton yang terdengar lembut dan rendah itu membuat ku pengalih kan pandangan ku

"iya" jawab ku lemas
"aska kaya nya gw sakit deh" lanjut ku

"sakit?bagaimana yang sakit" jawab aska ia berpura-pura tidak tau apa-apa

"gatau,gw ga demam tapi badan gw rasanya kaku banget" aku menyentuh dahi ku sendiri tentu saja suhu nya normal tapi kenapa aku merasa tidak enak badan.

"ohh so lu mau school apa ngga" tanya nya

"school lah" jawab ku cepat

"yauda bangun terus mandi sana"
"I'm sorry arkan, I raped you last night" batin aska menatap sosok pria didepan nya

"pengen nya sih gitu,lu bisa ga bantuin gw bngun"

aska mengangguk dan membantu ku bangun saat aku mencoba berdiri rasa pusing dengan penglihatan yang buram bahkan aku sempat terhuyung ke belakang untung aku tidak jatuh

"askaaa" kata ku lirih,aku hampir menangis karna merasa binggung seperti ini

"lu beneran gapapa?"tanya nya aku menyandarkan kepala ku pada sisi bahu nya

"gapapa,cuma pusing aja" aku bangkit kembali dan menyoba berjalan

'nyutttttt' saat aku melangkah di bagian pinggul ku terasa ngilu

"awww" aku berjongkok di area bawah ku bahkan terasa basah

"gw bantu lu ya" kata aska khawatir

"askaa,kenapa dibawah sini terasa basah" tanya ku yang sembari memegang area sensitif itu

tanpa menjawab aska membantu ku berdiri

"mau gw mandiin?" tawar nya

"ngga ga usah" masa iya aku harus dimandikan

setelah aku masuk ke kamar mandi dan melucuti semua pakaian ku,aku melihat keselangkangan milik ku terlihat cairan putih yang mengalir sampai paha ku,aku menyentuh nya

"apa ini" gumam ku seraya memegang cairan yang terasa lengket ini

"ahhhhh" desah ku aku mengangkat sebelah kaki ku ke atas wastafel dan memasukkan jari milik ku lalu mengeluarkan semua cairan di dalam sana

"empss ahhh" aku terhanyut dalam permainan ku sendiri pen*s ku menegang keras aku sedikit menungging kedua tangan ku bermain secara berbeda aku mengunakan tangan kiri ku untuk mengocok pen*s ku dan yang satu nya aku memasukkan tiga jari ku ke dalam lubang sana lalu memaju-mundur kan nya dengan tempo yang lumayan cepat