Detective Conan fanfiction by Virgo Takao14
Akai Shuichi x Furuya Rei/Amuro Tooru
.
.
Enjoy!
.
.
"Ayam, kentang, wortel... hm, apa lagi yang harus kubeli, ya?" Amuro Tooru, atau pemuda yang memiliki nama asli Furuya Rei itu sibuk berkeliling di toserba. Sesekali mengingat bahan apa saja yang kurang di rumah.
"Kau mau yang vanilla atau stroberi?"
Rei menoleh sekilas pada sepasang kekasih yang berdiri tidak jauh dari tempatnya.
"Kau tahu aku suka yang vanilla," gadis berkepang dua itu menjawab malu-malu. "Ayo cepat, jangan lama-lama," bisiknya sambil menarik-narik kekasihnya yang hanya bisa menurut sambil tersenyum.
Rei mendengus. Ia tidak heran kenapa pasangan muda itu terburu-buru setelah tahu apa yang mereka beli. "Selamat menikmati malam yang bergairah," gumamnya terdengar kesal.
Rei tidak iri melihat pasangan itu, dia juga punya seorang pacar. Namun, mengetahui jika sepasang kekasih akan melakukan hal itu membuatnya cukup iri. Tentu saja, karena ia dan pacarnya bahkan belum pernah melakukannya sekali pun. Mereka sering berciuman, berpelukan tiap saat, dan bahkan tinggal satu atap, masuk akal kah itu? Mengingat jika mereka sudah lama bersama, Rei sering kali merasa jika ia kalah dari pasangan SMA.
Lama terdiam, Rei dengan malu-malu mendekati rak tempat berdirinya pasangan muda itu tadi. Keningnya berkerut melihat kotak yang penuh dengan kondom. Wajahnya mendadak memanas saat tangannya mulai mengambil beberapa.
.
"Tadaima."
Rei yang tengah sibuk memasak menoleh dan tersenyum saat mendapati kekasihnya yang baru saja memasuki dapur. "Okaeri, Shuichi," balasnya sambil tersenyum.
Akai Shuichi, pria itu langsung memeluk Rei yang sedang memasak dari belakang. Memberikan beberapa kecupan dan mencium bibir manis yang sudah ia klaim sebagai miliknya.
Rei tertawa kecil menerima perlakukan manis Shuichi. "Pergi mandi sana, makan malamnya akan siap sebentar lagi."
Shuichi hanya mengangguk dan memberikan satu ciuman lagi sebelum melepaskan Rei.
Melihat Shuichi yang sudah masuk ke kamar mandi, Rei tiba-tiba terpikirkan dengan kondom yang ia beli di toko tadi sore. Wajahnya seketika memerah. "Tidak, jangan sekarang."
Setelah Shuichi selesai mandi, Rei telah selesai juga menyiapkan makan malam mereka. Keduanya makan bersama seperti biasa. Sesekali bercerita tentang kasus-kasus yang terjadi belakangan ini. Sekali pun, Rei tidak pernah menyinggung tentang keinginannya untuk melakukan itu. Tentu, ia tidak mau merusak selera makan Shuichi sekarang.
Setelah makan, seperti biasa Rei dan Shuichi akan menonton TV bersama. Hanya beberapa berita dan drama. Cukup membosankan sebenarnya, tapi tidak ada yang beranjak dari sofa.
Rei terpaku pada drama yang mereka tonton sekarang, terutama saat adegan ciuman kedua protagonis cerita. Ciuman panas yang langsung membuat Rei menginginkannya.
Pria berkulit gelap itu mendekat pada Shuichi yang hanya memperhatikan layar TV. "Shu, kiss..." ucap Rei sedikit berbisik dan berhasil mendapatkan perhatian Shuichi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let's Do It!
FanfictionApakah kekasihnya itu tidak punya keinginan untuk melakukannya? Apakah Rei harus menjadi yang pertama membuat langkah? Ya, Rei harus memaksa Shuichi karena ia sudah tidak tahan lagi. Namun, semua persiapan Rei selama ini sama sekali tidak cukup untu...