eps 3

2.5K 201 84
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.











Ceklek!

Yuji masuk ke dalam rumah segera setelah ia membuka sepatunya. Anehnya lampu di dalam rumah sudah menyala.

Apa Gojo sudah pulang?

"Gojo-san..?"

Seseorang tengah terduduk di sofa dengan kaki melipat. Sepatunya tak di lepas sama sekali menciptakan ketukan yang begitu kentara di lantai. Lelaki itu menoleh, menatap Yuji dengan manik biru nya yang tajam.

"Kemarilah. Yuji."

Suaranya lebih rendah dari biasanya. Dan lagi aneh sekali jam segini Gojo sudah pulang. Biasanya paling awal jam 10 malam. Tapi Yuji mencoba menyingkirkan keheranannya dan mendekat ke arah Gojo.

Begitu jarak mereka sudah satu langkah dengan cepat Gojo menarik lengan Yuji dan membanting nya ke sofa. Menekan kedua lengannya di kedua sisi. Hingga si marga Itadori itu tak bisa melawan.

"Ini lucu ya," Gojo tersenyum miring hingga  salah satu gigi taringnya nampak. "Aku memberimu uang dan kau malah menggunakannya untuk berpacaran dengan laki-laki lain."

"Ha?"

"Apa kau segitu senangnya memanfaatkan keluargaku?"

"Aku tidak-"

Tatapan tajam Gojo itu seketika membungkam Itadori. Ia seakan tak bisa membalas apapun yang Gojo katakan. Rasanya benar-benar terintimidasi di antara celah mata birunya yang tajam. Seketika ia teringat apa yang fushiguro katakan. Dan hal itu membuatnya sedikit takut.



'Jika Gojo-san semena-mena padamu, siapa yang akan melindungimu?'



Tangan Yuji semakin di tekan ke sofa. Genggamannya semakin erat dan kuat. Yuji dibuat meringis karenanya.

"Dengarkan aku, Itadori Yuji. Aku baik padamu karena kau juga bersikap baik padaku. Tapi saat kau menentang ku, aku bisa 10x lebih jahat dari apa yang kau duga." Nafas panasnya menyapu di sekitar telinga Yuji. Suaranya yang berat dan dalam itu membuat kaki Yuji sedikit gemetar.

Gojo mencakup wajah Yuji dengan jari telunjuk dan ibu jarinya. Membuat yang lebih muda itu mendongak padanya. "Kau itu mainan yang di berikan ayahku padaku, baiknya kau tak bermain di belakang ku karena aku tak suka jika barang-barang ku di sentuh orang lain."

Genggaman di lepas. Yuji bernafas lega di tempatnya sementara Gojo berjalan membelakangi nya. "Karena ini pertama kali, aku akan memaafkanmu. Tapi jika kau masih terus saja bertemu dengan Noritoshi itu kau akan tahu sendiri akibatnya." Gojo berjalan ke arah pintu, pergi keluar sembari membanting pintunya. Yuji tertegun. Memikirkan kesalahan apa yang dia lakukan hingga membuat Gojo marah.

"Noritoshi?" Yuji berpikir. Apakah itu maksudnya Choso-senpai? Apa Gojo tanpa sengaja melihat Yuji dengan Choso dan mengira dia berselingkuh?

"Tapi kupikir dia tak suka pernikahan ini." Yuji bergumam bingung. "Kenapa dia marah?" Ia bangkit dan berjalan ke pintu, saat ia hendak membuka pintunya ia menyadari sesuatu telah berubah.







Pulchritude |GoYuu| END |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang