ʝυѕ'т ƒяιєη∂ѕнιρ {Hiat}

Prolog + Chapter 1

-Ship normal(?)
-Bad grammar
-typo adalah seni

𝙷𝚊𝚙𝚙𝚢 𝚁𝚎𝚊𝚍𝚒𝚗𝚐

𝐍𝐨𝐰 𝐥𝐨𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠. . .

╔══════✮❁•°♛°•❁✮ ═════╗
𝕊𝕖𝕝𝕒𝕞𝕒𝕥 𝕄𝕖𝕞𝕓𝕒𝕔𝕒
╚══════✮❁•°❀°•❁✮══════╝

---------------------------------------------------------------------

Di pagi hari yang cerah, di kantor para organisasi yang tenang (baca rusuh) ini lah salah satu MC kita yaitu ibu ASEAN sedang pusing lantaran tugasnya yang menumpuk itu.

Ia kemudian membuka jendela ruangan nya untuk menghirup udara segar sampai...

*tok tok tok

ASEAN : "ya masuk saja" ASEAN pun membereskan kertas kertas tugasnya dan duduk dikursi nya

? : "selamat pagi ASEAN " orang itu pun masuk ke ruangan ASEAN

ASEAN : "oh rupanya kau EU, selamat pagi juga ada apa? " sapa balik ASEAN kepada EU

EU : "tidak apa apa hnya ingin melihat the star of my heart"

ASEAN : "kalau kau datang hnya untuk menggoda ku lebih baik kau pergi, karena dokumen yang harusku kerjakan masih banyak"

EU : "heh~ kalau begitu baiklah, aku juga mau mengantarkan berkas-berkas ini ke UN"

ASEAN : "ya ya cepat pergi"

EU : "baiklah sampai jumpa lagi the star of my heart"

ASEAN : "ya sampai jumpa"

EU pun keluar dari ruangan ASEAN dan menuju ke ruangan UN. ASEAN pun segera mengerjakan berkas-berkas nya yg tadi sempat tertunda karena harus meladeni EU.

Saat sedang mengerjakan berkas, tiba-tiba saja pengeras suara yg terpasang di atap setiap ruangan pun berbunyi, dan terdengar UN sedang memerintahkan mereka agar merapihkan setiap sudut kantor serta ruang kesehatan, karena ada orang penting yang akan datang ke kantor.

UN : "saya perintahkan kepada seluruh pegawai serta organisasi agar membersihkan kantor, ruang kesehatan serta menjaga sikap karena ada orang penting yang akan datang ke kantor. "

Semua yng mendengar perintah itupun langsung membersihkan serta merapikan meja kantor yang berantakan, juga ruang kesehatan. Mereka juga harus menjaga sikap, karena orang penting ini agak sensitif jika ada seseorang yang tidak menjaga sikapnya.

Jam telah menunjukan pukul 13.35 yang menandakan orang penting itu akan segera sampai. Baru saja mereka mau membukakan pintu kantor, terlihat mobil sedan putih dengan sedikit cat biru pastel sebagai pelengkap nya datang dan terlihat dari kursi pengemudi seseorang yang dimaksud oleh UN tadi.

Mereka yang melihat itu pun langsung mempersilahkan orang itu masuk. Baru beberapa langkah di lobby kantor, terlihat UN sedang berjalan menuju orang itu, dan terlihat seperti akan memeluk orang yang didepannya ini.

Organisasi yang melihat itu pun heran, karena tumben sekali UN terlihat seperti sedang akan memeluk orang. Seketika pikiran negatif mereka terhempas begitu saja karena melihat bahwa orang penting itu adalah WHO atau adik bungsu UN.