3

1.4K 84 0
                                    

~Happpy Reading~

'Kalo Chenle gak mau putus sama Jisung, biar gue buat Jisung yang minta putus sama Chenle' batin Karina yang melihat Jisung dan dengan sengaja dia buat seolah-olah Chenle yang nyium dia

"Kar apa apaan sih" ucap Chenle setelah melepaskan ciumannya

"Che-chenle " ucap Jisung dengan menahan tangisnya

Chenle yang mendengar suara kekasihnya pun melihat ke asal suara

"Jisung, kok kamu ada disini?? " ucap Chenle sambil berdiri dari duduknya dan berniat menghampiri kekasihnya

"Jangan deket deket" ucap Jisung dengan suara bergetar

"Sung, ini gak seperti yang kamu pikirin" ucap Chenle dan mencoba mendekati Jisung, tapi Jisung malah semakin mundur

"Chenle, kalo emang kamu udah gak sayang sama aku" ucap Jisung dan menghela nafas

"Lebih baik kita putus" lanjut Jisung

"Nggak, aku gak mau putus sama kamu Sung"

"Sayang, kalo dia emang mau putus sama kamu yaudah sih, toh kamu masih ada aku kok" ucap Karina yang membuat suasana semakin tegang

"Ternyata bener, kalian itu bukan cuma temenan, hahaha dari kapan kalian pacaran"

"3 bulan lalu, ya kan sayang"

"Selamat yah, gue pergi dulu, ayo Chan" iya, daritadi Sungchan cuma nonton mereka, dia gak tau mau ngapain lagi, selain jadi patung

"I-iya Ji"

Setelah mereka keluar dari resto, suasana yang tadinya tegang, berubah menjadi semakin dingin, buat semua yang ada didalam resto, gak bisa bernafas dengan lancar

"Ini semua gara gara lo, gue gak peduli lagi sama semua anceman lo, kita putus, jangan pernah lo deket deket gue lagi, atau bisa aja gue bikin bisnis keluarga lo bangkrut, kalo sampe lo macem-macem, cam kan itu" setelah berucap seperti itu, Chenle pun pergi meninggalkan Karina yang masih mematung

"Arrrggghhh, kenapa semuanya jadi gini sih"

Sekarang Chenle udah ada didepan rumah nya Jisung

~Tok Tok Tok~

"Sung, bukain pintunya, gue sama Karina udah gak ada apa apa Sung"

"Jisung sayang, gue gak mau putus sama kamu"

"Sung, gue bakal tetep disini sampe lo mau bukain pintu buat gue"

Setelah berucap seperti itu, Chenle pun duduk menyender pada pintu rumah Jisung, kenapa gak ada yang bukain??, karena Jisung tinggal sendiri, orang tuanya sibuk kerja, pulang kerumah cuma sebulan sekali

Udah yah, segitu dulu aja

Hmmm, aku lagi sedih, makanya aku nulis trus langsung up, biar gak sedih lagi, aku emang cengeng jadi gampang nangis, sorry aja yah, kalo banyak salah kata, atau gak nyambung

Jangan lupa vote sama komen yah, biar aku semangat lagi dan gak sedih lagi

Love you Sijeuni💚💚💚

See you next chapter👋💚💚💚

My Boyfriend || ChenjiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang