Unknown, Stalker 991, Obsessed, Romansa.
Tak ada yang spesial dari cerita ini, hanya menceritakan kehidupan sehari-hari seorang gadis dengan kisah cinta bernuansa abu-abunya selama masa sekolah.
***
Plagiarizing this story is strictly prohibited! B...
"Hati tidak pernah memilih. Hati dipilih." ― Dee, Perahu Kertas
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Bengkel milik Reksa- tengah ramai banyak pengunjung yang ingin memperbaiki motor mereka, bukan hanya ada pengunjung saja, tetapi beberapa anak-anak GOLDEN ada di sana salah satunya adalah Alvin- laki-laki itu memang bekerja part time di bengkel milik Reksa.
Laki-laki itu bekerja bukan soak faktor ekonomi yang rendah, hanya saja dirinya harus belajar mandiri bagaimana tidak orang tua tirinya tak akan sudi membiayai hidup ia.
Dan sebagai anak tiri tentu membuat Alvin paham akan hal itu. Ia juga tak terlalu mempeributkan hal seperti itu, prinsipnya hanya satu jika masih bisa bekerja sendiri maka akan ia lakukan untuk memenuhi hidupnya sendiri.
Pluk!
"Ngelamun terus, kenapa, sih?" tegur Deandra dari arah belakang sembari menepuk pelan pundak sahabatnya yang tengah melamun.
"CK! Ganggu aja, gue gapapa." Alvin menjawabnya dengan suara malas.
"Sorry gue gak maksud gue, cuman gue perhatiin dari tadi lo ngelamun mulu, 'Kan aga rawan kesurupan gitu."
"Kalo misalnya gue kesurupan bakalan gue pastiin orang pertama yang gue cekik itu adalah lo orangnya!"
Bukannya takut mendengar itu Deandra malah terkekeh pelan. "Cerita ke gue kenapa lo ngelamun gitu, ada masalah?"
"Entahlah, menurut lo rasanya aga mustahil gak, sih, kalo di dunia ini ada manusia yang ngga ada masalah."
"Pasti ada gue yakin, cuman sebagian dari mereka emang udah jago aja buat nutupin masalah mereka."
Kalimat itu keluar membuat Alvin seketika langsung menghembuskan nafasnya dengan pelan. Benar yang dikatakan oleh Deandra sebagian dari orang-orang itu adalah dirinya.
"Kenapa diem?" tanya Deandra seraya menatap wajah sahabatnya yang terkenal pantulan sinar dari lampu bengkel.
"Nggak, sekarang gue ada masalah apa-apa, palingan masalah dikit doang."
"Masalah apapun yang sekarang lagi lo hadapin gue cuman bisa berdoa semoga permasalahan itu segera berakhir. Lo kalo ada apa-apa bisa cerita ke gue, gue selamanya bakalan tetap jadi rumah lo."
"Iya, makasih lo selalu baik sama gue."
Ting!
Saat tengah asik bercengkrama dengan Deandra tiba-tiba saja sebuah pesan masuk dari ponsel apple milik Alvin- dengan segera ia membuka pesan tersebut.
