.
.
.
.
.
.
.
.
Di sore hari di kediaman Narendra di isi oleh keributan seorang Chandra dan Nakala
Chandra terus berlari mengejar Nakala karena Nakala sudah mengganggu Chandra saat Chandra sedang mengerjakan tugas sekolah nya, buku tugas yang sedang Chandra tulisi itu sobek ketika Nakala sengaja mengambil paksa buku itu"Nana sini kamuu"-mas echan
"Ngga mau kalau Nana ke mas echan nanti mas echan marahin Nana"-nana
Chandra masih mengejar Nana yang lari di halaman belakang rumah nya
"Heh kalian udah udah malah main kejar-kejaran"-papa
"Siapa yang main kejar kejaran juga"ucap Chandra
"Udah sana kalian mandi, dah bau keringat"-papa
Chandra pergi begitu saja saat papa belum selesai bicara meninggalkan papa dan Nakala
"Dah sana adek mandi"
"Iya pah"
Sesampainya Nakala di depan pintu kamarnya saat ia hendak membuka pintunya tapi pintu tersebut di kunci oleh Chandra dari dalam, dan alhasil Nakala pun pergi ke kamar bang je untuk menumpang mandi
Setelah selesai mandi dan memakai baju bang je Nakala pun pergi ke kamar nya dan mas Chandra
"Mas echan buka pintunya Nana mau masuk" namun tidak ada jawaban dari dalam
"Mas marah ya sama Nana, Nana minta maaf mas Nana ngga sengaja"ucap Nana yang sudah mulai menangis
"Hiks...mas echan buka pintunya Nana mau mas echan hikss..."ucap Nana sambil menggedor gedor Pitu kamar nya
"Sana kamu tidur di luar aja jangan dibkamar mas"ucap Chandra dari dalam dengan nada meninggi
"Hiks...mas echan maafin Nana"
"Pergi kamu jangan di depan kamar saya"-chandra
Karena keributan tersebut kak rend dan bang je keluar dari kamarnya masing masing dan melihat Nakala yang sudah menangis di depan kamar nya
"Hey adek kenapa ko nangis"-kak rend
"Hiks...adek di suruh tidur di luar aja sama mas echan"
"Emang nya kenapa ko bisa suruh tidur diluar gitu"
"Nana ngga sengaja merobek buku tugas mas echan trus mas echan marah sama Nana"
"Oh ya udah kamu tidur di kamar kak rend aja ya"
"Ngga mau, mau sama mas echan aja hikss...mas echan buka pintunya adek mau tidur di peluk mas echan hiks..."ucap Nana dengan tangisan yang makin keras
"Udah udah jangan nangis lagi nanti pusing kepalanya"-bang je
"Hiks mau mas echan huwaaaa"
"Saat udah udah ato ke kamar kak rend"
Sesampainya di kamar kak rend nana langsung merebah kan badan nya dan melanjutkan tangisan nya tersebut
"udah jangan nangis lagi ayo tidur"
"Mau peluk"
"Iya iya kak rend peluk tapi berhenti nangis nya okh"
Keduanya pun tertidur dengan saling memeluk
Tetapi saat tengah malam kak rend terbangun karena Nana mengigau terus mengucapkan maaf kepada Chandra
"Na bangun na"- kak rend
"Hikss maafin Nana mas maafin Nana"ucap Nakala dengan mata tertutup
"Iya iya udah di maafin sama mas echan dah jangan nangis lagi"ucap kak rend dan Nakala pun berhenti mengucapkan kata maaf nya tersebut
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Kembar Narendra (00L)
Short Storymenceritakan tentang keseharian si kembar Narendra