Rencana

11 0 0
                                    

panas matahari yang menerpaku saat mengendarai motor hitam ku...

saat ku melalui area tengah kota ku berkata "banyak sekali stand yang berdiri disana" aku menghentikan laju motor ku dan membuka hp untuk mengecek apakah ada acara tertentu di tengah kota,setelah ku buka ada Berita bertuliskan "diadakan nya bazar untuk meperingati hari jadi kota ini" lalu ku kembali memasukan hp ku kedalam saku celana hitam formal,ku kembali memacu motor untuk segera pulang...

sesaat dirumah ku memarkir motor digarasi dengan rapihdan segera masuk kerumah untuk menyalin pakaian lalu kumelemparkan badan ku kekasur yang empuk beserta menyalakan AC kamar dikarenakan udara siang hari itu sangat panas,kumenyalakan hp untuk sekedar membuka sosial media hingga ku ketiduran.

aku pun terbangun karena suara dering telfon dari Jovan dan aku mengangkat telfon,Jovan berkata

"Alaric,kemana saja kau?"

"aku baru saja bangun dari tidur siangku,ada apa?"jawabku

"kau tidak lihat ini jam berapa?"

akupun melihat jam dinding yang berada di kamar ku yang menunjukan pukul 16:45

"sial,aku terlalu sore bangun" aku lupa bahwa ada janji ingin bertemu di acara 

"untung saja ku telfon,jika tidak  mungkin sudah bangun malam kau" cetus Jovan

"baiklah,aku akan siap - siap" aku menutup telfon dan beranjak dari kasur ku,berjalan untuk mengambil handuk untuk bersiap mandi,tiba-tiba terdengar suara notifikasi yang sudah lama ku tidak dengar,benar saja ada pesan dari Zafira yang berisi

Zafira : Hallo...

Batinku berkata ada apa ini?,sudah lama kita tidak saling mengirim pesan,kenapa ia secara tiba - tiba mengirim pesan, kubalas pesan tersebut 

Alaric : Hii... ada apa fir? tanya ku

Zafira   : tau kan ada bazar hari jadi kota ini ?

Alaric : iyaa,aku mengetahui nya...

Zafira : ayoo malam ini kesana bedua...

batinku berkata "HAH?!! mengapa ia ingin mengajak ku kesana?,lagipun kita juga sudah lama tidak bertemu"

Alaric : ayo,nanti malam yaa jam 8 ku jemput

Zafira : okayy,sampai ketemu nanti malam

Alaric : okaay... sampai bertemu nanti malam

aku duduk sejenak walau sebelum nya ingin mandi dengan handuk dipundak ku,aku berfikir "mengapa aku terima ajakan nya ya?Yasudah aku sudah berkata kepada untuk pergi bersamanya" setelah duduk bengong selama 20 menit aku beranjak dari duduk ku untuk mandi,seusai mandi jam menunjukan 17:20 "anjirt sudah setengah enam kurang" aku secepat nya bersiap,memakai celana chinos cream dan jaket motor hitam andalan.

aku jalan kedepan untuk menyalakan motor hitam,tidak lupa memakai sepatu dan helm,aku pun melesat jalan menggunakan motor untuk menemui jovan dirumahnya,FYI (For your Information) rumah ku dengan jovan berjarak sekitar 7 KM,sesampai nya dirumah jovan 

aku mengetuk pintu dan memanggil nama teman ku "JOVANN..." seruku,ia menjawab "Tunggu sebentar,aku kedepan" setelah di bukakan pintu ia berkata 

"Ric lama sekali kamu"

"maaf van,jalanan macet tadi jadi agak lama"

"Baiklah Ric masuk dulu dan duduk di sofa akan kubawakan minuman,mau minum apa?"

"air putih dingin saja van..."

"Baiklah Ric,tunggu sebentar"

Jovan pun pergi kedapur untuk mengambil minuman,"Akhirnya sampai juga rumah Jovan" dengan menghela nafas,jovan membawa air putih sembari melihat ku dan berkata

"ada masalah apa Ric?"

"Ntah Van,Zafira mengirim ku pesan dan meminta menemani ku ke bazar tengah kota"

"bukan kah kau sudah 3 bulan lamanya tidak pernah saling mengirim pesan Ric?"tanya Jovan

"Aku juga bingung masalah itu Van,nanti jam 8 aku jemput Zafira dirumahnya,ada suatu saran ga Van?" aku balik Bertanya 

Jovan pun berkata 

"Ric...."

1 Jam berlalu,Aku dan Jovan menyusun rencana untuk aku datang kerumah Zafira 

"Sepertinya rencana Buatanmu Bagus Van"ujarku

"iyaa donkkk... Siapa dulu kalau Bukan Mamang Jovan Sang ganteng menawan ini"Jovan sembari berpose senyum melihat ke arahku

Batin ku "apakah rencana Jovan benar - Benar sukses?sudah lakukan saja dari pada menyesal" aku melihat ke arah jam dinding Rumah jovan menunjukan Pukul 19:00,Jovan menatapku dan berkata 

"Ric,tenang saja ku yakin Rencana ini pasti berhasil"aku tahu jovan ingin membuatku semangat 

"semoga lacar Van..."ku menjawab dengan sedikit lemas

"mau kopi Ric?"cetus Jovan 

"nahh boleh van..."jawabku semangat

"yeee dasar kau Ric bocah kopi"

"Baiklah Van ku tunggu diteras yaa"

akupun beranjak berdiri untuk menuju keteras dan Jovan kembali kedapur untuk membuat kopi panas,aku duduk didepan teras rumah Jovan sembari mengeluarkan salah satu gulungan kertas berisi tembakau dan menyalakan nya,aku menghirup untuk menenangkan fikiran ku,jovan pun keluar sembari membawa Dua gelas Kopi.

"Nahh ini yang ku tunggu"ujarku

"dasar anak kopi gini ni"jawab Jovan

"Hehe"

Jovan duduk dan mulai menyalakan rokoknya,45 Menit berlalu (maaf author nya bingung mau rangkai kata bagaimana)

"Van,saat nya untuk menjalankan rencana ini"

"Baiklah Ric,semoga lacar aku percaya padamu"

aku mengambil helm dan menyalakan motor untuk datang kerumah Zafira,aku membelah angin malam menggunakan motor hitamku,sesampainya aku dirumah Zafira,dan mengetuk pintu rumahnya.pintu rumah Zafira perlahan terbuka...

Dan..... 

tunggulah Chapter 3 untuk melanjutkan Cerita ini

lama tak jumpaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang