911

aib bapak

Siang-siang begini abis makan siang, Hendery lagi beli es cekek di warung bu mimin sambil bawa sekresek kelereng di tangan dia.

Hari ini temen sekelasnya, si Mark anak tukang tambal ban sokay itu ngajak dia adu kelereng.

Ya Hendery mah ayo aja dia mah dan jelas berani, karena dia percaya kekuatan animek selalu menyertai nya.

"Lu main tik tok ga sih?" tanya Anton di sebelah Mark.

Mereka yang mau main tuh ada lima anak satu dia, terus Mark, Anton anak juragan empang, ada Heeseung anak pemilik pom bensin [mini], satu lagi soobin nah kalo ini yatim.

Soobin ngegeleng, "sama bunda aku ngga boleh."

"Aelah cupu luhk." ejek Anton dengan senyum miring.

"Emang kenapa?" tanya Heeseung nimbrung sambil makan tik tak pedes.

Mata anton menajam, "lu pada tau katak bizer?"

Mark ngangguk-ngangguk sambil makan jajan nya, "tau tau!" ucap dia semangat.

"Keren banget kan!"

Dari tempatnya Heeseung mikir-mikir, katak bizer tuh siapa baru pertama denger.

"Dia tuh katak apa gimana?" tanya Heeseung dengan polosnya.

Mendengar itu Mark sama Anton berhenti nguyah, terus menatap Heeseung heboh. Waduhh bisa-bisanya dia ngga tau katak bizer yang keren itu, si jagoan.

"Bisa-bisanya lu ngga tau katak bizer!" teriak Mark hebohh.

Soobin cemberut, "ya emang siapa."

Tangan Anton yang penuh bumbu ciki nepuk-nepuk bahu Mark di depannya, "kasih tau markkk kasih pahaam."

Sedangkan Hendery yang udah selesai beli es cekek langsung ikut nimbrung, soalnya bawa-bawa katak bizer itu kan kedemanan bapak nya.

"Nih ya katak bizer tuh kuat banget, dia doyan tawuran tapi ngga pernah kalah. Terus pernah di bacok juga, keren banget sumpah." kata Mark excited nyeritain nya.

Anton di sebelahnya senyum-senyum bangga.

Berbeda sama soobin yang merinding,"Serem ah keren darimana nya."

"AELAH LUHK YA! keren lah gue liat ya di tik tok kepala nya nih katanya bisa muter." ucap Anton sebelum menolehkan kepalanya ke samping, "kaya gini nih, terus nanti balik lagi." lanjut Anton merasa keren.

Maksud anton tuh kepalanya katak bizer bisa di puter 360°

"SEREEM KALI LAH WAKK." heboh Heeseung karena menurut dia katak bizer sangat di luar akal sehat manusia.

Bmkg pun kayak nya ngga bisa memprediksi ini.

"Itu sih bapak aku juga bisa." balas Hendery tiba-tiba.

"Boong lu." sanggah Mark.

Hendery cuma cengar-cengir aja.

"Gue mau deh kaya katak bizer, nanti gue pas gede mau tawuran juga." ceplos Anton sebelum membuang bungkus ciki nya ke tempat sampah.

Buang sampah pada tempatnya ya adik-adik.

Mark di depannya ngangguk-ngangguk, "iya sumpah gue juga mau."

"Kalo kata bapak aku sih, kita berlatih aja dari sekarang." kata Hendery.

Dahi Heeseung mengerut, "Kaya nya bapak lo ngga bener deh Hen."

"Dia emang ngga bener." balas Hendery membenarkan.

"Yaudah bener kata bapak lo hen, nih gue koling-koling bocah komplek sebelah ya." ucap Anton sambil mengeluarkan iPhone 15 promax 285 GB ori warna silver metalik.

"Atur aja lah." balas Mark sok banget emang.

"Yaudah lu ikut gue ikut." kata Heeseung pasrah.

"Aku ngga ikut ah, nanti di marahin bunda aku." ucap Soobin.

Kepala Soobin geleng-geleng, seolah berkata lu semua kaga ada yang betul.

Perbuatan nya salah semua dan tidak terpuji, atau dia sebenernya yang salah masuk circle.

.
.

---++++---

Acara main kelereng ngga jadi, sekarang mereka malah lagi di taman komplek terus jajan es kiko di traktir Anton.

Soal tawuran itu, di jadwalkan sabtu soalnya kata si changbin [ketua persatuan bocil sebelah] sabtu libur jadi ngga ada pr.

"Gue tuh ya sering di ajak bapak aku ke dufan, tau dufan kan?" tanya Anton sombong.

Mereka sekarang lagi pamer-pameran kekayaan, soobin mah diem aja sambil ngemut kiko soalnya yang bisa di flexing dari bapaknya cuma udah meninggal.

"Iya tauu bapak aku juga sering ngajak ke sana kalo liburr panjang." balas Mark.

"Bapak aku sih punya pom bensin, jadi aku di rumah aja." kata Heeseung sebelum ngemut-ngemut kiko nya.

Ini author nya juga ngga paham hubungan nya apa ya, Heeseung tolong ya 😔

"Eh tapi tau ngga sih, si Jay itu geng nya changbin? katanya bapak dia punya bis." ujar Anton merasa seferti menemukan fakta seterang galaksi.

Mark berdecih, "alahh bis doang bapak aku dong punya bengkel isi nya mobil semua."

"Kalo bapak aku punya tanah doang sih," Ucap Soobin bikin semua orang reflek natep dia.

Merasa di tatap soobin balik tatap mereka,"tanah kuburan maksud aku."

"Ohhhh." lalu mereka beroh ria bersama.

"Kalo aku ya jelas bapak ku punya taman ikan lele, mujaer, lengkap pokoknya." samber Anton merasa sombong dan sangat bangga menjadi anak juragan empang iwak.

Hendery nyaut, "eh iya! bapak aku suka mancing di sana."

"Lah kalo lo bapaknya punya apa hen?" tanya Mark ke arah Hendery.

Mendapat pertanyaan begitu Hendery diam sejenak, sambil gigit-gigit kiko yang beku itu.

Sebelum menjawab, "kalian tau ngga koperasi yang ada di ujung jalan sana?" tanya Hendery.

Mereka semua ngangguk.

"Tau tau." balas Mark.

"Wihh keren, bapak kamu yang punya bank?" tanya Heeseung merasa mengesankan mendengar nya.

Hendery menggeleng, "Bukan, sertifikat rumah aku ada di sana."

"hAH?"

Melongo udah.

Meawhile bapak Johnny dari tadi.

"Hatcuh! Hatcuh! alhamdulilah." ucap Johnny sebelum kembali mandiin burung nya lagi.

Sebenernya dia bingung kenapa bersin mulu dari tadi, apa karena musim pancaroba ya?

--------
TBC

Markabian Inang Djunaidi as temen Hendery

↓

Anthony West Java Jazz Slamet as temen Hendery

↓

Heeseung Mamat Endosia as temen Hendery

↓

Soobin Agung Batu Bara as temen Hendery

— Teh Jasmine