Rahmat Sang Pencipta

2 1 1
                                    

Di pagi yang berseri,syukur kita tuangkan,
Ciptaan-Mu memukau, tak terkira harganya.
Di setiap nafas, rahmat-Mu menyapa,
Hadirnya dalam jiwa,sejuknya kasih-Mu.

Berkah-Mu melimpah, mengalir tak berhenti,
Seperti sungai yang menari, menuju hati yang tulus.
Dalam give and take kehidupan, rasa syukur memenuhi,
Sebuah puisi, untuk-Mu yang Maha Pengasih.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 13, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Rahmat Sang PenciptaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang