Prolog

34 3 3
                                    


"Kak."

"Iya."

"Kak."

"Hm."

"Kak."

"Apa sih anjir!"

Varen yang sedang berbaring di teras rumahnya itu terkekeh melihat muka Naya yang terlihat kesal.

"Ya habisnya lo main terus sama Si Embul, gue kan jadi gabut," ujar Varen. Embul adalah nama kucing peliharaan Varen.

"Daripada gabut mending lo nyiapin air buat mandi Si Embul ini," perintah Naya. Pandangannya tetap tidak beralih dari kucing gemuk itu.

"Ah malas, ngapain dimandiin ujung-ujungnya juga nanti kotor lagi."

"Ya itu urusannya nanti, lagian ini sebenarnya siapa sih yang punya kucing?, gue atau lo?" tanya Naya. Pasalnya setiap Minggu, dia yang terus memandikan Si Embul, dan terus mengingatkan Varen untuk memberi makan Si Embul setiap hari.

"Itukan kucingnya Mama bukan punya gue," jawabnya dengan santai.

"Udahlah nih kucing mending buat gue aja."

"Hm ya silahkan nanti mama kalau pulang siap siap di tembak."

Hening. Naya sibuk bermain dengan Si Embul sedangkan Varen sibuk bergulat dengan pikirannya sendiri. Pandangannya beralih ke tetangganya itu. Naya terlihat cantik ketika dia sedang berbicara dengan kucingnya. Senyum tipis tercetak jelas di wajah tampan milik Varen. Dia tidak menyangka akan menyukai tetangganya itu tapi sayang Naya sudah mempunyai pacar.

"Kak, lo anggap gue apa?" tanya Varen.

"Babu."

Mendengar jawaban itu membuat Varen kesal. Naya yang melihat itu tertawa kecil, baginya Varen yang sedang terlihat kesal itu sangat lucu.

"Bercanda gue, lo udah gue anggap sebagai adek sendiri kok."

Ya tidak heran jika Naya menganggap Varen sebagai adiknya sendiri. Tapi bukan jawaban itu yang diinginkan oleh Varen.

"Ternyata ini yang namanya adek kakak zone," Batinnya.

💫💫💫

Halo dengan author di sini. Nah kan ada pepatah tak kenal maka tak sayang jadi di sini aku ingin memperkenalkan diri dulu nihh.

Namaku Rara, kalian bisa manggil aku dengan namaku atau manggil sayang juga boleh hehe..

Ini berhubung aku masih author pemula bukan sepuh jadi jika ada kesalahan kalian bisa mengoreksi.

Dan berhubung ini masih prolog jadi dikit dulu aja ya hehe..

Jangan lupa untuk komen dan vote biar aku semangat untuk menulisnya.

Bye bye👋

VANA || 00L NCT DREAM Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang