STEP SIBLINGS

1. PERTEMUAN.

" Wooiiii... Ayolah.... Aku sudah berjanji dengan teman kencanku melalui pesan... "

" Tapi kau yakin kan jika mereka cantik???. "

" Tentu saja...!!! Aku sudah melihat foto profil dari teman kencanku itu... "

" Heh... Bagaimana itu bisa dipercaya??? Saat ini semua orang bisa dengan mudah memalsukan foto profil agar menarik perhatian... "

" Diamlah kau ini...!!!! Aku sudah beberapa kali berkomunikasi melalui video untuk membuktikan kecantikan dari teman kencanku itu... "

" Heh... Tetap saja aku sulit untuk mempercayainya...!!!. "

" Yakkk!!!! Jika kau begitu tak percaya maka ayo kita buktikan....!!!!. "

" Baik... Tapi awas saja jika kau sampai mengecewakan ku maka kau harus menjadi budak ku hingga pesta kelulusan nanti...!!!!. "

" Oke... Tapi itu juga akan berlaku kebalikannya...!!!!. "

" Siapa takut....!!!!! . "

" Woiiii... Yoongi... Bagaimana?? Kau mau ikut dengan kami kan????. "
Ujar Taehyung kepada temannya yang masih terus terdiam.

Perdebatan dari kedua teman Yoongi itupun tak bisa membuatnya untuk ikut terlibat karena pikirannya kini dipenuhi oleh dilema yang sudah ia rasakan sejak pengumuman pengunduran diri dari salah satu guru kelasnya. Ia yang sudah menyukai seorang Guru magang sejak masuk sekolah menengah itupun mengalami patah hati pertama kalinya sejak sang guru mengumumkan undur diri karena akan menikah. Mengetahui akan hal itu benar-benar membuat Yoongi hancur hingga membuatnya mengalami penurunan dalam mata pelajarannya. Bahkan hingga ujian kelulusan yang baru saja ia selesaikan tak membuatnya yakin jika ia akan lulus dengan nilai yang menjanjikan. Semua pikirannya tertuju akan pernikahan dari sang guru yang akan dilangsungkan tak lama lagi, sehingga ia benar-benar tak bisa untuk berkonsentrasi dalam belajar. Hal ini pun membuat Taehyung serta Jimin merasa kasihan dan selalu mencoba untuk menghibur sang sahabat.

" Sudahi galaumu itu... Sejak awal cintamu memang sulit untuk kau jalani... "
Ujar Taehyung lagi dengan menepuk pundak dari Yoongi.

" Ikutlah dengan kami, aku pastikan jika kau akan bisa melupakannya... "
Imbuh dari Jimin dengan kembali membicarakan tentang kencan buta yang sudah ia rangkai bersama seorang gadis yang ia kenal di media sosial.

" Ingat perjanjian kita yaa..!!! Awas saja jika gadis-gadis itu tak secantik yang kau bicarakan...!!!. "

" Ck... Kau masih saja mengeluhkan hal itu...!!! Mereka berasal dari sekolah khusus wanita dan aku sudah meminta teman kencanku untuk membawa teman gadisnya sesuai dengan jumlah kita... Kau tenang saja mereka benar-benar cantik... !!!. "
Ujar Jimin dengan begitu bersemangat saat membicarakan teman kencan yang akan ia temui sepulang sekolah nanti.

Mendengar pembicaraan yang tak henti dari teman-temannya mengenai rencana kencan buta itu pun akhirnya membuat Yoongi memiliki keinginan untuk mencobanya. Ia harus menyadarkan diri jika hidupnya tetap harus ia jalani dan melupakan kisah cinta pertamanya itu. Karena memang bagaimanapun juga kisah itu sulit untuk ia rangkai bersama dengan guru kelasnya. Selain perbedaan usia yang mereka miliki, Yoongi juga yakin jika guru kelasnya itu tak akan pernah memiliki perasaan yang sama seperti yang ia rasakan. Guru kelasnya itu pasti hanya menganggap Yoongi sebagai seorang anak kecil dan juga muridnya saja.

" Haaaahhhhh.... Baiklah.... Ayo kita pergi ke kencan buta itu... "
Ucap Yoongi yang seketika membuatnya harus benar-benar siap melepaskan kisah cinta terlarangnya itu.

Mendengar kata itu, Taehyung dan juga Jimin pun segera bersemangat dan senang karena pada akhirnya sang sahabat bersedia untuk menyudahi kesedihan yang dirasakannya atas rencana pernikahan yang akan dilakukan oleh Guru mereka.