Gausah pura pura gatau lo,gausah pegang pegang tangan rakha,rakha punya gue ga ada yang boleh deketin rakha selain gue" Ujar syila
"Ohhhh ituu, ambil aja kalo rakha nya mau" Ujar Gista santai
"Songong banget lo"ingin menampar gista tapi berhasil ditahan oleh seseorang
"R-rakha" Ucap syila terbata bata
"Mau ngapain lo" Tanya rakha
"Nggak ko rakh tadi itu anu di rambut Gista ada daun aku mau ngambilin" Ujar syila ragu
"Ga usah ngeles gue tau gue liat dari tadi apa yang lo lakuin ke Gista" Ujar rakha "NGGAK ADA YANG BOLEH SENTUH GISTA, KALO LO BERANI LAGI SENTUH GISTA LO BERURUSAN SAMA GUE!"ucapnya lagi sambil menggandeng Gista dan meninggalkan syila pergi
" Cih dibentak nih gue? Cuma gara gista?apa spesialnya si Gista itu cantik juga lebih cantik gue kali"ujar syila"awas aja lo Gista dan kamu rakh nggak ada yang boleh deket sama kamu kecuali aku"ucapnya lagi bersenyum sinis
.... . .. . "Kenapa tadi lo bentak dia kaya gitu padahal cuma masalah sepele kaya gitu gue juga gapapa" Tanya Gista pada rakha
"Gapapa karna gue berhasil nahan kalo gue ga nahan pasti lo udah kenapa napa lah gimana si, soal gue tadi bentak dia itu emang dia udah keterlaluan obsesnya ke gue makin membuat dia kaya gitu" Jelas rakha"secara gue kan ganteng"ucapnya lagi
"Cih pd banget" Ujar Gista meninggalkan rakha
"Hahah gue juga bakal bikin lo jatuh cinta sama gue gis"ujar rakha sambil mengejar gista
"Ga bakal bisa" Ujar Gista
"Kalo gue bisa gimana?" Tanya rakha pada Gista, Gista hanya terdiam mendengar pertanyaan rakha"gabisa jawab kan lo"ujarnya lagi
... .. . .. . . "Ehh ada yang berangkat berdua nih gue liat liat" Ujar cheril yang sedang duduk bersama Afan
"Iyaaa nihh yang kemaren ribut mulu"timbal Afan rakha dan Gista hanya diam
" Apa jangan jangan"uhar cheril
"Jangan jangan apa sayang" Tanya Afan pada cheril
"MEREKA UDAH JADIAN" teriak cheril
PLETAK Gista menjitak kepala cheril
"Aduhhh" Ujar cheril kesakitan
"Ngawur banget ngomongnya, kalo yang lain denger repot"ujar Gista
" Aminin aja dulu mereka cocok ko"timbal Afan
"Cihhh" Ujar gista, rakha memilih diam karna sudah biasa mendengar kehebohan Afan dan cheril
.......,....... "Ke kantin bareng gue ayo" Ajak rakha pada gista
"Dih ngga gue mau sama cheril" Tolak Gista, rakha memberi tatapan tajam pada cheril agar tidak menerima kemauan Gista untuk ke kantin bareng cheril
"Gue ga bisa gue mau sama Afan sorry ya gis" Ujar cheril
"Yaudah gapapa gue sendiri" Ujar Gista meninggalkan rakha
"Cihh susah banget jadi cewe, liat aja gue bakal bikin lo jatuh cinta sama gue" Batin rakha, rakha mengejar Gista lalu menggandengnya
"Apaan si rakh lepasin" Ujar Gista
"Diem atau gue laporin sama bokap lo kalo lo gamau deket sama gue biar lo dipindahin ke luar negri" Ancam rakha pada Gista
"Dih ngancem" Ujar Gista
.......,... "Hei Gista gue mau minta maaf sama lo soal tadi pagi" Ujar syila mengulurkan tangannya pada Gista didepan rakha
"Oh iya sans ae gapapa" Ujar Gista
"Lo temenin gue yu pulang sekolah ke perpus" Ajak syila
"Ga boleh" Bukan Gista yang menjawab tapi rakha
"Sekali ini aja rakh bolehin Gista pergi sama gue ya gue ngga bakal macem macem ko"
"Kenapa lo mau aja si sama dia dia itu jahat"ujar rakha Gista meninggalkan rakha begitu saja
" Kalo gitu gue juga ikut"ujar rakha
"Dihh kintilan"
"Biarin" Ujar rakha
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nigista ebelend gralind Wijaya
Happy Reading Semoga suka sama bab kali ini yaa Terima kasih yang udah bacaaa love u all Jangan lupa vote Jangan lupa follow IG @issfyi1 Tik tok @scret_forlove
