apo and biu love story

24. penghianatan?

Apo sudah sampai di taman yang di tuju tapi dia lupa menanyakan di mana titik temu mereka

"Mile ini dasar bodoh kenapa tidak memberi tahu ku titik temu nya di mana? Menyebalkan"

Saat apo sedang berkeliling ada seorang pria paruh baya yang menghampiri nya,wajah pria paruh baya itu seperti nya tidak asing bagi apo tapi dia tidak tau siapa

"Nak apakah saya boleh minta tolong?"

"Iyah boleh kenapa?"

"Aku sedang mencari anak ku yang sudah lama hilang apakah kamu pernah melihat anak ini?" Pria paruh baya itu menunjukan poto anak kecil yang poto nya saja sudah buram ya maklum lah warna poto itu sudah luntur di makan umur

Apo menyipitkan mata nya mencoba berpikir siapa orang yang ada di pito itu,seperti nya dia pernah melihat nya tapi ntah di mana

"Maaf seperti nya aku tidak tau"

"Baik lah terimakasih"

Apo mengangguk dan kembali berjalan ke arah tempat titik temu mereka,tadi apo sudah menanyakan pada mile titik temu mereka di mana

"Mile" panggil apo

"Kau akhirnya datang juga"

Ini taman yang sangat indah tapi apo bingung tempat mereka berada ini bukan tempat yang biasa orang kencan tapi kenapa sekarang tiba tiba ada hiasan ada meja dan 2 bangku?
Ah seperti nya mile yang mengatur ini semua tidak heran

"Kenapa lama sekali sampai nya?"

"Maaf ya tadi aku terjebak macet"

"Hmm baik lahh"

"Tadi aku bertemu seorang pria paruh baya yang menanyakan keberadaan anak nya,anak nya hilang sudah sangat lama trus tadi dia menunjukan poto anak nya saat masih kecil"

"Trus kamu tau itu siapa?"

"Seperti nya iya tapi aku tidak tahu"

"Bagaimana apakah kamu suka dekorasi nya?"

"Aku sangat suka"

Mereka berbincang dengan hal random yang ntah di mana ujung nya, hari sudah mau malam makanan
Juga sudah datang,malam yang indah di tambah hembusan angin taman yang sejuk pluss lampu yang menggantung,sangat indah di tambah lagi dengan suara gricik air dari air mancur yang tidak jauh dari mereka

"Apo"

"Iyah kenapa?"

"Jika kita menikah bulan depan apakah kamu mau?"

"Aku mau hanya saja aku harus menjada nong ku dulu,aku harus pempastikan dia sudah siap berada di lingkungan mafia"

"Aku mengerti, adik mu sama sekali belum pernah terjun ke dunia seperti ini,wajar saja kamu khawatir,aku juga khawatir"

"Itu dia, sebenarnya aku tidak mau membawa dia ke dalam lingkungan ini hanya saja tidak mungkin aku terus menerus membiarkan dia hidup seperi itu,sedangkan aku bahagia dengan kehidupan yang lebih,mungkin bagi Biu hidup sederhana itu indah, tapi aku tidak bisa melihat nya seperti itu"

"Seperti nya memang ini jalan terbaik,yasudah kita lihat 2 minggu lagi jika dia sudah mulai mahir berarti kita menikah bulan depan jika belum kita menikah 2/3 bulan lagi saja oke?"

"Baiklahh"

"Boleh aku bertanya lagi sayang?"

"Iyah tanya saja"

"Kenapa kamu bisa yakin ingatan Biu bisa kembali?kamu terlihat sangat bersikeras,padahal lupa ingatan Biu seperti nya permanen"

"kenapa aku bisa bersikeras bisa mengembalikan ingatan nya itu karna aku,mendapat info ingatan Biu bisa kembali,rapi resiko nya cukup besar,karna menyangkut otak Biu,otak nya sudah rusak,puji tuhan perlahan mulai membaik"