mianhe season 2

bab 4

Happy reading

.
.
.

Jangan lupa vote dan comment ya

.
.
.

Air mata jatuh di mata bulat jungkook saat melihat wajah tampan itu kini tengah menyisir rambut nya ke belakang menggunakan jari panjang.

Mata Jungkook dan mata tajam milik v saling bertabrakan..
V tentu kaget melihat bidadari yang terus menghantui nya semalaman saat ini berada di kampus nya..

" oh my god " ucap nya saat melihat jungkook berlari ke arah nya..

Graappp..

V mengerjapkan mata nya kaget, karena tiba-tiba namja cantik itu memeluk tubuh nya..
V bisa merasakan jika kini namja cantik itu tengah menangis dengan tubuh bergetar hebat..

" hiks bogoshipo hiks bogoshipo hyungie " isak jungkook...

Deg..

Jantung v berdetak kencang..
Ada apa dengan diri nya, kenapa rasa nya sakit saat mendengar namja cantik itu menangis seperti ini .

" h-hai ada apa dengan mu " ucap v mencoba melepaskan pelukan mereka .

Tapi jungkook tak ingin melepaskan pelukan itu, dia tak ingin taehyung kembali meninggalkan nya..

" hiks jangan tinggalkan kookie lagi hyung hiks.. Kookie sungguh tak bisa hidup tanpa diri mu " isak jungkook..

V dengan cepat melepaskan pelukan nya, mereka saat ini sedang menjadi pusat perhatian..

" sial sih brengsek itu mengenal namja secantik itu tanpa memberitahu kita " ucap peakboy tak terima..

" hai cantik ada apa dengan mu hmm " ucap v menghapus air mata dari mata bulat jungkook..

Hati v berdesir hangat saat melihat wajah cantik jungkook dari sedekat ini..

" cantik siapa nama mu, kau tak memberitahu ku kemari " ucap v lembut..

Jungkook masih terisak .

" hiks kau tak mengingat nama ku hyung? Aku jeon jungkook mu " tangis jungkook..

Oh god v sungguh gemas melihat namja bernama jungkook ini...
Apa mereka pernah bertemu sebelumnya, tapi kenapa jungkook memanggil nya hyung..
Apa dia sudah terlihat setua itu..
Padahal dia baru berusia 25 tahun..

" cantik, sebaiknya kita bicara di tempat lain okee.. Lihat kita menjadi pusat perhatian orang lain " ucap v lagi..

Jungkook mengangguk masih di dalam pelukan v..
V pun memakaikan jungkook helm milik nya, mungkin dia harus membawa jungkook menjauh dari area kampus nya..

Sedikit banyak nya dia tak menyukai setiap mata yang menatap ke arah jungkook..
Sangat menjijikan dan menyebalkan..

Setelah kepergian v dan jungkook..
Seseorang mengepalkan tangan nya dia sedari tadi menatap tak suka ke arah v dan jungkook..

" brengsek kau selalu saja mendapat kan apa yang ingin ku miliki kim " desis nya

.
.
.

V membawa jungkook ke sebuah cafe yang sering dia datangin beberapa hari ini..
Jungkook terus menatap wajah tampan milik v, jungkook yakin sekali jika yang ada di hadapan nya ini adalah Taehyung nya..

" hai cantik, ingin memesan apa biar aku pesan kan " ucap v..

Jungkook menggeleng pelan, jari lentik nya memegang tangan berurat milik v..
Ada yang berbeda saat jungkook memegang tangan itu, tak ada tangan kasar seperti yang dulu..
Tangan v jauh lebih lembut ada sedikit kapalan dan jungkook yakin itu karena sering mengangkat beban berat seperti gym..

" hyungie " lirih jungkook..

V menepuk jidat nya astaga kenapa sih cantik ini terus memanggil nya hyungie..

" cantik berapa umur mu, kenapa kau terus memanggil ku hyungie hmm.. Aku bukan hyung mu jika kau mau kau bisa memanggil ku daddy sekalian saja aku jadi ayah mu " celetuk v..

Jungkook tertegun..
Tidak, yang di hadapan nya ini bukan taehyung..

.
.
.

Tbc