5 (End)

1K 66 7
                                    

Didalam ruangan, Chika menatap sendu Christy yang terbaring di bangsal. 

“Tidunya nyenyak banget dek, cepet bangun yaa dek, kakak kangen sama kamu, kenapa kamu gacerita sama kakak dek kalau kamu menderita penyakit yang mematikan gini, maafin kakak dek ngebuat kamu ngelewatin ini semua sendirian” ucap Chika menatap Christy. 

Chika tertidur disebelah Christy, Christy masih belum juga membuka matannya kemudian Chika terpikirkan kembali kerumah untuk mengambil baju ganti dan kebutuhan Christy lainnya. 

*
*
*
*
*

Karena hari ini libur sekolah jadi kemarin malam Adel dan Christian juga menginap di ruangan Christy, Chika mempercayakan kepada Adel dan Christian untuk menjaga Christy. 

“Del, Tian ka Chika titip Christy dulu yaa, ka Chika mau ambil baju ganti sama kebutuhannya Christy” ucap Chika meminta tolong. 

“Iyaa kak” kompak Adel dan Christian. 

Dirumah Bumantara terlihat Shani, Gracia, dan Zee. Ketika Chika masuk ke rumahnya, Zee menghampiri Chika. 

“Kak Chikaaa, Kakak dari mana aja” ucap Zee menyapa Chika seakan akan tidak terjadi apa apa. 

Chika tidak menggubris Zee dan terus berjalan ke arah kamar Christy. 

Setelah balik dari kamar Christy dan menyiapkan kebutuhan adiknya, Chika dihadang lagi oleh Zee. 

“Kak, kakak denger ga sih” ucap Zee menghalangi Chika. 

“Minggir lo, gue buru buru” ucap Chika mendorong Zee sampai terjatuh. 

“Awsss, sakit kak” ringis Zee. 

“Chik itu adik kamu Chik!!” teriak Gracia melihat Chika mendorong Zee. 

“Teruss kenapa ci?, kalian aja siksa Christy sampai segitu nya, sekarang dia masuk rumah sakit ci, asal kakak tau dia sekarang menderita kanker stadium akhir ci!!” teriak Chika tak sengaja air matannya menetes. 

Shani, Gracia, dan Zee yang mendengar itu seketika terdiam, mereka tidak mengira jika adik kecilnya akan mempunyai penyakit separah itu. 

“Sekarang Adek dirumah sakit mana Chik” ucap Shani seakan akan panik. 

“Kenapa ci?, setelah semua yang kalian lakuin ke Christy cici merasa bersalah?, bahkan ketika ci Gre sama Zee ngesiksa Christy aja cici diem aja cuma liat dia disiksa hiks!!” ucap Chika kepada Shani sambil menangis. 

“Christy aja gapernah sekali saja membalas dan benci sama kalian, kenapa kalian sejahat itu ke Christy hikss!!” sambung Chika. 

“Maafin ci Shani Chik, cici bingung apa yang harus cici lakuin” ucap Shani merasa bersalah. 

“Maafin ci Gre juga Chik” saut Gracia. 

“Zee juga kak” sambung Zee. 

“Chika gabutuh permintaan maaf kalian, harusnya kalian minta maaf ke Christy, Christy dirawat dirumah sakit brawijaya kalau kalian emang niat minta maaf” ucap Chika meninggalkan saudara nya, Chika melanjutkan keluar dari rumah dan pergi ke rumah sakit. 

Chika sampai dirumah sakit ketika membuka pintu tempat ruangan Christy dirawat Chika terkejut melihat Christy sudah sadarkan diri. 

“Dek kamu udah bangun” ucap Chika lembut. 

“Iyaa kak, makasih kak udah nemenin aku” jawab Christy. 

“Kenapa kamu gacerita dek, kalau dedek punya penyakit gini” tanya Chika. 

Malaikat [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang