bab 39

4.5K 273 23
                                    

"Ayok ka, silahkan duduk " ajak Juned pada freen dan Becky



Becky dan freen hanya tersenyum,




''itu adik ku ka " ucap Juned menunjuk sebuah gerobak yg ada di sampingnya




Freen dan Becky melongo sektika menatap iba ,anak perempuan kecil yg sangat kurus terlihat lemah ,



Becky tak mampu menahan lagi tangis nya ,ia menjatuhkan air mata nya tapi ia tetep menpisnya mengunakan tangan nya ,


"Dek ini Kaka pulang maaf ya Kaka belum bisa beliin kamu makan ,tapi liat Kaka bawa apa " ucap Juned pada adiknya


"A,apa itu ka waah ba,balon ya..? Maksih yaa ka " ucap adiknya



"Oh iya dek ada yang mau kenalan sama kamu nih kebetulan kakak-kakak ini yang memberikan balonnya " ucap Juned



"O,oh i, iya k,kak s,sa salam ke,kenal k,kak " ucap adik Juned pada freen dan Becky berusaha untuk bangkit..






"Sudah-sudah kamu jangn duduk adik kecil, Kaka mau bawa kamu kerumah sakit biar kamu cepat sembuh mau..?tanya Becky




"Ta,tapi ka,ka a,aku ga,gak ma,mau ka,kalo na,nanti ka,ka Pi,pisahkan a,aku sa,sama KA,kakaku " ucap adik Juned terbata bata kreana ia sangat lemah dan juga lemas





"Juned boleh ya Kaka Becky sama Kaka freen ,bawa adik kamu berobat dan nanti, kalian tinggal bareng kami gimna..? Mau yaa..?" Ucap Becky tanpa meminta persetujuan dari freen




"Tapi ka ...aku gamau repotin Kaka lagian aku juga ga punya uang ,buat ganti semua biyaya pengobatan adik ." ucap Juned pada becky





Freen dan Becky saling menatap,anak sekecil ini ternyata sudah dewasa, ternyata dewasa itu bukan tentang umur tapi tentang pola pikir,






Becky merasa tertampar,selama ini ia begitu manja dan apapun yg menjadi keinginan nya ,selalu di wujudkan oleh kedua orang tua nya .





Akhirnya ke dua anak kecil itu mau mengikuti saran dari freen,

Freen dan Becky langsung membawa anak perempuan itu ke rumah sakit, dokter pun langsung menangani anak perempuan kecil yg bernama bela.




Mereka bertiga sedang menunggu hasil pemeriksaan medis,

"Semoga adik mu ga knpa-knpa ya" ucap Becky




"Iya ka" kata Juned






" Freen menarik tangan Becky sedikit menjauh dari Juned ,






"Honey apa kamu yakin,mau mengurus merka..?" Tanya lagi fren





"Aku sangat yakin emng kamu ga kasian apa sama merka, daripada mereka masuk panti asuhan terus terpisah...? Kasian tau"jawab Becky kukuh ingin merawat anak-anak yg baru di temuinya.






"Hmm...baiklah sayang kalo kamu maunya gituu, ga ada yg bisa larang kamu" jawab freen pasrah kerna percuma berdebat dengan istri nya nanti tidak di kasih jatah :v





Dokter pun keluar ,,,,





"Dokter gimna keadan adik saya dok,"tanya Juned




"Sebentar ya dek wali nya mana..?"jawab dokter yg bertanya siapa yg bertanggung jawab atas pasien ny






"Iya dok kami disini ,bagiamna keadan bela dok..?" Becky ikut bertanya






Crazy WeddingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang