Bel pulang sekolah pun telah berbunyi, seluruh siswa siswi SMA 48 pun berhamburan keluar ruangan kelas untuk segera pulang ke rumah masing masing.
"Cio, balik naik apaan lu" Ucap Deo.
"Bawa mobil tadi gua bro" Jawab Gracio.
"Oke tiati ye" Timpal Deo.
"lu gamau bareng gua sama yang lain aja? Gua mau konvoi" Kata Gracio ke Deo.
"Kaga gua mau langsung balik nganter nyokap ke rumah sodara di bandung,yaudah gue duluan ye"
"Oke tiati juga lu"
Sedangkan di gerbang sekolah Shani tengah menunggu supir yang menjemputnya namun tak disangka Gracio yang melewati gerbang tersebut tak sengaja melihat Shani yang sedang kebingungan.
"Heh cio,tuh Shani nungguin lu" Kata Oniel , Olla dan Jinan pun tertawa .
"Apaan sih ogah ah gausah bikin gua ga mood ye Niel" ucap Gracio ketus.
"Loh kak ngapain kok belum balik, sama aku ajalah nungguin supir lama" kata Jinan kepada Shani
Jinan merupakan adik dari Shani, mereka 2 bersaudara hanya Jinan dan Shani saja meski begitu mereka terlihat akur dan tidak pernah beratem sama sekali karena kedua orangtuanya mengajari untuk bisa membantu dan mengayomi satu sama lainnya, oiya Jinan Shani terpaut jarak 1 tahun dan Jinan sendiri saat ini adalah adik kelas Gracio juga Shani gracio dan shani sama sama dari kelas 12 dan jurusan yang sama tetapi beda kelas Gracio 12 IPA 1 namun Shani 12 IPA 3.
Ok lanjut ye.
"Nan,kok kamu bisa disini sama mereka? Iya kakak nunggu supir lama banget" jawab Shani
"Iyalah orang aku temen nya mereka,yaudah sama Jinan yuk pulangnya jangan disini kak bahaya mending ikut kita " jawab Jinan menimpali jawaban Shani.
"Yaudah deh nanti aku biar telfon pak Supri (supir keluarga Shani) aja lah ya" Timpal Shani
"Aman kak,yaudah naik. Boleh kan yo kakak gua nebeng" Tanya Jinan kepada Gracio
"Aelah cewe cakep begini masa dianggurin yo kasian nunggu lama nih bolehin lah haha" Olla dan Oniel menimpali pertanyaan Jinan.
"Iye dah boleh naik gih" ucap Gracio ketus tanpa melihat Shani.
"Makasih ya" jawab Shani.
Sepanjang perjalanan hanya terisi candaan Olla Oniel dan Jinan Gracio dan Shani sama sama bungkam dan sesekali ikut tersenyum mendengar candaan kawannya itu.
_____________
Sesampainya di rumah..
"Assalamualaikum,Jinan sama kak Shani pulang" Teriak Jinan dirumahnya yang Segede gaban itu.
"Mama dengar ya,gausah teriak teriak gitu" ucap Veranda yang merupakan mama dari Jinan dan juga kakaknya Shani.
Veranda Arumi Natio,Keynal Abhiyandra Natio nama kedua orangtua Shani dan Jinan dan terutama papanya yang merupakan pimpinan Natio Corp.
"Hehe maaf mama, yaudah Jinan naik dulu ya ma" ucap Jinan dan diangguki mamanya.
"Shani juga mau naik dulu ya mah,bersih bersih" Lanjut Shani .
"Iya sayang,mandi ya" jawab Ve yang diangguki Shani
Kediaman brahmata famiiy
"Cio pulangg" teriak Gracio membuat Sang adik Dilo Kaget sampai sampai lompat dari sofa .
"Buset kak bisa gausah teriak gasih orang lagi main game dikagetin suek Lo" ucap Dilo
"Maaf adikku, hehe"
"Loh udah pulang, yaudah bersih bersih dulu sana" kata Regina, mama Gracio.
"Oke mama"
Beberapa jam kemudian mereka berkumpul diruang makan untuk melakukan makan malam.
"Cio, ada yang perlu papa bicarakan" Ucap Refo.
"Apa pah? Soal perusahaan kah,cio belum bisa pah tunggu selesai sekolah ya pah" jawab Gracio.
"Bukan nak, ini hal lain. Papa ingin menjodohkan kamu dengan anak dari sahabat papa yang merupakan rekan kerja papa sejak dulu".
"HAH" kaget Gracio hingga tersedak makanannya.
"Pelan pelan dong sayang " ucap mama regina sambil memberikan anaknya minum"
"Iya,mama juga awalnya kaget mama sudah bicarakan ini dengan papa awalnya mama juga menolak karena kamu masih sekolah, kamu mau ya ini sudah papa dan mama pertimbangkan" lanjut regina .
" Mah pah cio kan masih sekolah,kalau menikah sekarang mau dikasih makan apa istri cio nantinya tolonglah mah pah " jawab Cio dengan matanya yang berkaca kaca.
"Semua sudah papa persiapkan nak,kamu tinggal menjalani saja. Setelah menikah kamu bisa kerja meneruskan perusahaan papa dan papa angkat menjadikan kamu CEO nya nanti meneruskan papa" Kata Refo.
"Oke, kalau itu mau papa dan mama. Gracio mau demi kalian" jawab Gracio sambil tersenyum.
"Terimakasih sayang,kamu memang anak yang baik" Jawab Refo dan Regina berbarengan.
"Yeay Abang nikah" teriak Dilo yang langsung dibekam mulutnya oleh sang kakak.
___________________
Dikediaman Natio Family
Saat makan malam.
"Shani,papa mau bicara sebentar boleh nak?" Ucap Keynal yang diangguki Shani
"Silahkan pah"
"Papa tidak akan bertele tele,papa hanya akan bilang bahwa papa akan menjodohkan kamu dengan anak rekan kerja dan bisnis papa" Ucap Keynal kembali.
"WHAT?!" Kaget Shani.
"Pah aku masih sekolah pah,yang bener aja lah"
"Iya Shan,papa dan mama sudah menyetujui ini bahkan keluarga calon kamu pun sudah menyetujui nya juga Minggu depan kalian akan bertemu dan kamu akan tau siapakah dia. Mama tidak akan menikahkan kamu buru buru kok sayang tunggu selesai kelulusan kamu dulu" ucap Ve yang diangguki Keynal.
"Mah Shani kan mau kuliah dulu setelah ini,lagipula Shani belum tau bibit bebet bobot nya orang yang akan dijodohkan Shani seperi apa,pliss lah mah pah" mohon Shani kepada Veranda dan Keynal.
"Papa sudah bicara bersama calon papa mertua kamu bahwa calon suami kamu akan meneruskan usaha papanya" jawab Keynal dan Shani terlihat lesu.
"Mau ya sayang, mama papa pengen Shani bahagia nak"
"Baik pah,ma Shani bersedia " jawab Shani lesu.
"Wihh kakak gua mau nikah asik nih " kata Jinan
"FREAK LO DEK" Timpal Shani dan berlalu dari meja makan.
Segini dulu.
wih gasadar udh setahun ga up ya WKWK maaf saya lupa punya cerita yang ini.
Kangen ga? Awkawk
Oiya konsep ceritanya aku ubah ya gapapa kan? Hehe soalnya lupa sama konsep awal yg dulu.
Kayaknya bakal sering up yg ini ketimbang yang satunya soalnya lagi semangat ngetik buat yg ini hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Yours, Mr. Gracio (GRESHAN)
FanfictionSELAMAT MEMBACA READERS! PERJODOHAN. Gracio Brahmata, seorang pelajar berumur 18 tahun. Terpaksa bertemu dengan perempuan bernama, Shani Abiella. Hubungan love-hate mereka sangat menarik, dimana Shani terpukau pada Gracio. Mencoba untuk menggapainya...
