Jungkook : Eomma kenapa tidur seperti ini, apa karna aku pingsan? Kalau aku bangunkan kasihan tapi kalau dibiarkan kasihan juga badan eomma pasti sakit.
Ucapnya sedikit pelan ia mengusap rambut eommanya dan meneteskan air mata
Jungkook : Maaf ya eomma adek nakal maaf juga adek udah buat eomma khawatir adek sayang eomma maaf ne
So hyun yang merasa terusik pun membuka matanya ia tersenyum karna anaknya sudah membuka matanya
So hyun : Udah bangun sayang? Gimana badannya ada yang sakit atau gimana hmm mau eomma ambilkan makanan?
Jungkook mengeleng dan menggenggam tangan eomma nya
Jungkook : Appa jungkookie mau appa eomma
Jawabnya karna ia benar benar membutuhkan appanya dan ia ingin appanya berada di sampingnya saat ini
So hyun menghela nafasnya ia sangat tahu semua anak anaknya jika sakit memang slalu mencari sang appa bukan dirinya
So hyun : Dengar sayang appa sedang bekerja jadi kookie bersama eomma dulu ne
Jungkook : Mau appa eomma jungkookie mau bicara pada appa
Mau bicara apa sama appa hmm kenapa manja sekali, kan sudah ada eomma di sini
Ucap seseorang dan membuat jungkook tersenyum
Lagi lagi so hyun menghela nafasnya ia juga tahu sifat suaminya jika dirinya atau anak anak sakit ia tak akan bisa bekerja
Jungkook : Appa dari mana kenapa appa pergi jungkookie sedang sakit appa
Yoongi : Hmm maaf ne appa kan mengantar jimin hyung dan tae hyung dulu sayang, tapi lihat sekarang appa sudah bersamamukan
Jungkook : Appa jungkookie kenapa ya rasanya kepala jungkookie selalu berputar dan setiap malam jungkookie selalu seperti orang kejang
So hyun : Sejak kapan kookie seperti itu kenapa tidak beritahu eomma atau appa hmm
Jungkook : Kookie kira hanya terbawa mimpi tapi ini udah beberapa kali eomma rasanya setelah sadar kookie lelah dan mengantuk
Yoongi : Yaudah periksa ke rumah sakit gimana biar tahu kookie kenapa
Jungkook : Kookie mau di rumah aja gak mau di rumah sakit ya eomma kookie gak mau
So hyun dan yoongi saling bertatapan mereka sama sama bingung dengan ini karena selama ini kedua hyung kookie sangat mudah di ajak periksa berbeda dengan bungsunya ini yang sangat sulit untuk di ajak ke rumah sakit mereka hanya diam tanpa berkata apapun
So hyun : Eomma ambil makanan dulu ya kamu belum sarapan eomma gak mau kamu sakit
Jungkook : Terimakasih eomma maaf merepotkanmu
Ucapnya membuat so hyun tersenyum beginilah bungsu di keluarga ini yang selalu mudah untuk mengucapkan maaf padahal tidak melakukan hal yang membuat mereka marah.
Hari kini berganti menjadi siang dimana kedua kakaknya datang dan langsung berlari ke kamar si bungsu, appanya yang melihat tingkah mereka hanya menggeleng gelengkan kepalanya sembari tersenyum karna ia melihat kehangatan di anak anaknya jika satu yang sakit maka semua akan merasakannya
So hyun : Astaga ganti baju kalian dulu baru boleh masuk ke kamar adek yaakkk dengar eomma tidak
Yoongi : Bagaimana ia mendengarkanmu jika apa yang menjadi kebahagiaan mereka sedang sakit, sudah tak apa aku akan membawakan baju merela
So hyun : Kau selalu memanjakan mereka sekarang lihat bahkan ucapan ku tak mau mereka dengar
Yoongi tahu sifat betul istrinya ia tak marah hanya ia tak ingin anak anaknya seperti itu karena itu hal yang buruk baginya
Yoongi memasuki kamar si bungsu dan melihat kedua kakaknya tidak ada yang naik ke kasur sang adik
Yoongi : Ada apa hmm kenapa hanya diam? Apa jungkookie demam lagi?
Jimin : Kita lupa ganti baju dan bersih bersih appa maaf pasti eomma sedang marah sekarang
Taehyung : Maaf karena ingin cepat cepat menemui adek jadi kami lupa
Yoongi : Tidak masalah, ini appa sudah bawakan baju untuk kalian, tapi ingat gak boleh di ulangi lagi okay
Jimin & Taehyung : Siap appa, terimakasih appa
Mereka pun mengganti pakaian mereka dan langsung naik ke kasur sang adik dan mengusap usap rambut adiknya
Taehyung : Apa adek akan cepat sembuh hyung? Aku mau main lagi sama adek
Jimin : Sabar ya tae, kita harus nunggu adek cepat pulih okay, sekarang kita bobok di samping adek aja
Taehyung : Belum izin eomma dan appa hyung
Ucapnya pada jimin
Jimin : Ya udah tunggu hyung izin dulu kamu di sini dulu bentar
Jimkn menuruni anak tangga dan menuju dapur di mana di sana ada eomma dan appanya
Jimin : Appa, Eomma aku dan tae ingin tidur sama adek boleh ya please
So hyung : Memang kamar hyung kenapa? Kok mau tidur sama adek?
Jimin : Aku hanya mau bobok sama adek ma masa gak boleh
Yoongi : Jangan menggoda anakmu lagi, sudah jimin sama tae boleh tidur bersama adek ne nanti appa menyusul
Jimin pun berlari kencang ia sudah sangat bahagia jika sudah di izinkan tidur bersama adeknya
So hyun : Lihatlah hanya di izinkan tidur sama adek langsung kegirangan, kamu bawa snack dan susu buat mereka berdua ya mereka pasti gak mau makan nasi
Yoongi : Baiklah kamu jangan sampai sakit juga, kamu makan gih dari pagi belum makan apapun kan? Aku akan mengantarkan makanan ringan ini untuk mereka
So hyung : Terimakasih kalau begitu aku bereskan ini dulu
Yoongi pun langsung menaiki tangga untuk membawa makanan untuk mereka berdua
Saat membuka pintu kamar jungkook ternyata dua anaknya yang lain sudah tertidur dan yoongi tak tega untuk mrmbangunkan mereka. Yoongi langsung menaruh makanan dan minumannya itu
Lalu ia mengusap surai rambut ketiga putranya dan mencium kening ketiga putranya
Yoongi : Selamat tidur siang anak anak appa menyayangi kalian semua, tetaplah sehat dan bahagia bersama appa dan eomma
Setelah itu yoongi langsung keluar dari kamar itu menuju ruang kerjanya karena ia membawa sedikit berkas untuknia kerjakan di rumah
So hyun menatap suaminya yang masuk ke ruang kerja suaminya ia tahu suaminya tak akan meninggalkan kerjaannya walau ia harus begadang untuk menyelesaikannya, ia pun berniat ingin menemani suaminya dan membantu sedikit kerjaanya
So hyung : Sini aku bantu, jangan membantah kamu juga sudah lelah hari ini
Yoongi : Kamu tidur aja sana sama anak anak aku gak masalah ini bentar lagi selesai
So hyung : jangan bohong sudah ayo kita selesaikan setelah itu tidur bersama anak anak
Merekapun bekerja sama untuk menyeselsaikan pekerjaan yang tertunda itu.
Hari terus ku lewati bersama keluarga ku bahkan tak sedikit aku sering mengeluh lelah dan mudah sekali sakit di bagian kepala
Aku selalu menulis begitu banyak di diary ku entah apa saja yang aku tulis, aku sangat bahagia dab berharap tak ada yang salah dalam diriku dan aku baik baik saja. Walaupun kata baik baik dalam diriku belum sepenuhnya menutupi kecemasan ku
Eomma, Appa, dan kedua hyung ku mereka adalah anugrah tuhan yang di berikan untukku
KAMU SEDANG MEMBACA
KISAH KU
Teen FictionSeorang anak yang tumbuh di keluarga yang cukup mampu namun ia memiliki sakit yang membuat keluarganya merasakan sakit yang sama