8 : Ratu kegelapan menyerang

840 29 3
                                    

"Haha iya deh" ucap Naura

Mereka pun keluar dari kamar dan segera menuju ruang tamu

———————————————

Skip, Naura dan Rahsya sudah sampai di ruang tamu

"Eh ada yg udh baikan nih" ucap Gibran meledek

"Iya padahal kemaren marahan tapi dengan mudahnya baikan dgn cara kasih novel doang" ucap Adara

"Iya mana di kamar lama bgt lagi pasti lagi pelukan kan" ucap Irsyad

"Ih apaan sih bang kak" ucap Rahsya

"Tau brisik bgt kalian" ucap Naura

"Iye iye" ucap magic 3

Mereka pun melakukan aktivitas nya masing-masing. Rahsya yang tadinya sedang bermain hp sekarang dia sedang membaca novel barunya

Saat mereka sedang sibuk² sendiri, tiba² ada asap hitam muncul di belakang mereka lalu asap hitam itu berubah menjadi sosok manusia dengan tongkat ular di tangannya. Jangan salah itu bukan manusia melainkan adalah ratu kegelapan yang siap menyerang magic 5

"Asik sekali sepertinya mereka, aku tidak akan diam aku akan mengambil kekuatan mereka hahaha" ucap ratu kegelapan

"Aku akan mengambil kekuatan Rahsya terlebih dahulu karna kekuatannya paling besar diantara yg lain" sambungnya

Ratu kegelapan pun mengetok tongkatnya ke tanah dan seketika mengeluarkan asap hitam

Asap hitam itu pun menuju ke arah Rahsya dan seketika mencekik Rahsya disitu

Rahsya yang awalnya sedang membaca novel, tiba² dia melepas novelnya ke lantai dan memegang lehernya yang terasa sangat sakit

"Ahkk s-sakit" ucap Rahsya lalu dia melayang ke atas

"RAHSYA" ucap magic 4

"Hahaha aku akan mengambil kekuatan kalian hahaha" ucap ratu kegelapan

"Eh siapa kamu" tanya Gibran

"Akulah ratu kegelapan aku akan menguasai dunia hahaha" ucap ratu kegelapan

"Dan sebentar lagi kejahatan akan merajarela dan kebaikan akan musnah hahaha" sambungnya

"Gak kita gk akan biarin itu terjadi" ucap Adara

"B-bang k-kak tolong s-sakit" lirih Rahsya

"Sabar sya kita pasti bakal selametin lu" ucap Irsyad

Tiba² ada kakek kakek datang ke rumah magic 5

"Gawat aku harus segera menyelamatkan mereka" ucap kakek itu

Sebut aja Mbah Parno ya guys

Kakek itu pun segera menuju ke magic 5

"Hey kalian" ucap Mbah Parno

"Eh Mbah siapa" tanya Adara

"Mbah adalah pelindung kalian dari ratu kegelapan. Cepat kita harus menggandeng tangan kita dan membaca ayat kursi" ucap Mbah Parno

"Guys kita baca ayat kursi cepet" ucap Naura

"Iya Nau Mbah" ucap magic 3

Mereka pun menggandeng tangan satu sama lain dan membaca ayat kursi

Ratu kegelapan pun kepanasan dan sedikit terpental ke belakang

"Ahkk panas diam kalian" ucap ratu kegelapan lalu dia memperkencang cekikan nya pada Rahsya

Five Brothers [Magic 5]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang