CHAPTER 8

865 35 1
                                    

jihoon sampai ke apartmen nya, tadi sebelum pergi ia sempat menyuruh Hyunsuk tidur sebelum dia pulang. Tapi pas masuk dia ngelihat Hyunsuk lagi tidur ngangkang atas sofa. Mana pake celana pendek lagi.

"Shh" desis Jihoon.

Jihoon berjalan mendekat ke Hyunsuk yang lagi tidur nyenyak sambil ngangkang. Dia membenarkan posisi tidur Hyunsuk menjadi baring lalu menggendong si bocil ala bridal style dan dibawa nya ke kamar.

"Eung" leguhan Hyunsuk menerpa di indra pendengaran Jihoon.

Hyunsuk membuka pelan matanya melihat Jihoon yang sedang meletakkan tubuhnya ke atas kasur dengan pelan. Matanya terus melihat gerak-gerik Jihoon.

Jihoon membuka bajunya dan menutup lampu dan membuka lampu tidur, dia menjatuhkan dirinya ke atas kasur lalu menarik selimut untuk menutupi tubuhnya dan tubuh Hyunsuk.

"Eum? Kak" panggil Hyunsuk lalu bangun dari baring nya dan duduk bersandar di kepala kasur.

Jihoon menoleh kan kepalanya menatap Hyunsuk yang memandang nya sayu. Ada yang mengamuk tapi bukan singa.

"Hm? Kenapa sayang?" tanya Jihoon lalu bangun dan ikut duduk di sebelah Hyunsuk.

"Ji~" manggilnya dengan nada yang sedikit dimanjakan?

Deg

Jantung Jihoon berdegup kencang, tidak biasanya Hyunsuk memanggil nya dengan nada yang manja manja.

"I-iya?" jawab Jihoon sedikit gugup.

"Ka aku dari tadi mual terus," ujar Hyunsuk lalu tubuhnya bergerak duduk di atas pangkuan Jihoon.

"Hamil?" ucap Jihoon menatap wajah Hyunsuk shock.

Hyunsuk menggeleng tanda tidak tau, kepalanya sekarang terlalu pusing dan hanya ingin tidur. Selepas Jihoon keluar untuk nongkrong bersama temannya, dari situ Hyunsuk mula mual mual dan ngerasa pening.

"Besok kita ke rumah sakit ya?" ujar Jihoon membawa Hyunsuk ke dalam dekapan hangat nya.

"Hh, serah kaka aja.."

Maaf ye kepada semua manusia, gua selalu gak update. Gua belakangan ini lagi ketempelan setan 😈 . Maap!

"Lo mau apa lagi, Viona?" ucap Jihoon menatap cewek yang berpakaian seksi didepan nya.

Wanita yang bernama Viona itu lantas tersenyum miring.

"Kamu beneran berubah ya..?" ucap Viona tersenyum kecut.

Jihoon berdecak keras, rasa malas untuk menatap ke hadapan untuk melihat mantannya ini. Dulu, Viona pernah menjual dirinya ke om om di club, dan itu membuat Jihoon kaget setengah mati. Awalnya dia menerima Viona karna rasa kasian, ayah dan bundanya sudah berpesan bahwa Viona tidak baik untuknya tapi Jihoon tetap mengingat bahwa Viona adalah wanita yang baik. Tetapi itu semua adalah kebohongan, dilihat sahaja muka wanita itu polos tapi sangat licik dan murahan.

Dan pada suatu hari, Jihoon terpaksa ke Club karna Junkyu menelefon nya untuk datang kemari karna melihat Viona disana. Pas datang yang dia liat adalah....? Viona yang sedang berciuman dengan seorang CEO tua bangka. Plot twist, CEO itu adalah pamannya.

BAD BOY [HOONSUK] 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang